Content: / /

Raperda Penyelenggaraan Pendidikan Segera Dibahas, Fraksi Golkar Usulkan Sekolah Masuk 5 Hari

Pendidikan Dan Kesehatan

12 Februari 2015
Raperda Penyelenggaraan Pendidikan Segera Dibahas, Fraksi Golkar Usulkan Sekolah Masuk 5 Hari

Lumajang(lumajangsatu.com)- Dalam pandangan umum (PU) Fraksi terhadap 4 Rapeda ada wacana baru yang disampaikan oleh Fraksi Partai Golkar. Golkar mengusulkan dalam Raperda penyelenggaraan pendidikan, proses belajar mengajar hanya 5 hari saja, yakni mulai hari Senin hingga Jum'at.

Sujatmiko SH,. MH, ketua Fraksi Golkar menyatakan ada beberapa pertimbangan positif pada usulan proses belajar mengajar dilakukan selama 5 hari saja. Jika digelar selama 5 hari maka akan lebih efektif dan efisien, pertemuan keluarga dengan anak juga lebih banyak, padangan para wali juga sangat antusias.

Disamping itu, hasil simulasi dan pelaksanaan yang pernah dilaksanakan cukup memungkinkan, baik menggunakan kurikulum KTSP 2006 maupun kurikulum 2013. "Ini usulan yang baru, dimana dengan proses belajar disekolah hanya lima hari, maka orang tua dan anak lebih banyak waktu untuk berkumpul," ujar Sujatmiko.

Disamping memberikan masukan lima hari masuk sekolah, Golkar juga mengusulkan beberapa poin untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Lumajang. Golkar meminta pemerintah untuk menertibkan dan meningkatkan kapasitas tenaga administrasi disatuan pendidikan. Sebab, masih ditemuai para guru masih dibebani pekerjaan administrasi sehingga tugas pokoknya dikawatirkan tidak optimal.

Pemerintah juga diminta lebih memperketat ijin operasional satuan pendidikan. Pemerintah juga diminta selektif memfasilitasi dan pengusulan sertifikasi para guru, guna menciptakan guru yang profesional dan lebih berkualitas.(Yd/red)

Facebook

Twitter

Redaksi