Content: / /

Rumah Penerima PKH di Lumajang Dicat Bertuliskan Keluarga Miskin

Politik Dan Pemerintahan

11 Desember 2019
 Rumah Penerima PKH di Lumajang Dicat Bertuliskan Keluarga Miskin

Cak Thoriq sedang mengecat rumah KPM PKH di Kelurahan Jogotrunan

Lumajang - Thoriqul Haq, Bupati Lumajang dan Indah Amperawati Wakil Bupati mengecat rumah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH). Ada tiga rumah di Kelurahan Jogotrunan yang dilakukan pengecatan.

"Saya berharap PKH ini bisa tepat sasaran. Kita lakukan pendataan dengan di cat," ujar Thoriqul Haq, Bupati Lumajang, Rabu (11/12/2019).

Bupati menghimbau bagi keluarga yang sudah sejahtera (mampu) agar mundur secara sukarela. Bagi warga yang tidak mampu, tidak perlu malu dengan pengecatan rumah, karena memang haknya untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah.

"Kami berharap yang sudah mampu mundur dari penerima PKH," tuturnya.

Indah Amperawati berharap keluarga penerima PKH segera menjadi keluarga sejahtera. Pemkab Lumajang juga menyiapkan banyak bantuan untuk mendorong mejunya sektor ekonomi keluarga kurang mampu. "Kita juga siapkan dana bantuan dari Pemkab Lumajang," imbuhnya.

Lestari, KPM PKH merasa tidak malu rumahnya di cat, karena dirinya memang membutuhkan bantuan tersebut. Jika anaknya sudah lulus sekolah, Lestari berencana untuk mundur dari penerima PKH, agar bisa dialihkan pada warga yang lain. "Gak apa-apa dicat mas, karena saya memang butuh untuk kebutuhan keluarga," pungkasnya.(Yd/red)

Facebook

Twitter

Redaksi