Lumajang (lumajangsatu.com) - Memeriahkan HUT RI ke-74 tahun, Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono membuat kegiatan lomba tumpeng. Yang menarik, tema yang diambil adalah sejarah lokal, yakni Kota Raja Lamajang Tigag juru dengan raja Arya Wiraraja.
Faisal Rizal, Kepala Desa Kutorenon menyatakan kegiatan itu untuk menampung banyak bakat dari ibu-ibu di Desa Kutorenon. Membuat tumpeng tidak semua bisa, karena harus memerlukan keahlian khusus dan juga jiwa seni serta kreatif.
Baca juga: HSN 2024 di Stadion Semeru, Santri dan Warga NU Lumajang Harus Kompak Merengkuh Masa Depan
Kegiatan lomba tumpeng diikuti oleh 14 RW dan dimenangkan oleh RW 11 sebagai kegiatan tahunan. Temanya cukup menarik, yakni Bumi Arya Wiraraj Situs biting, dengan hiasan seperti bentuk benteng sebagai kerajaan Lamajang Tigang Juru.
Baca juga: Pemerintah Ajak Warga Lumajang Bisa Kelola Sampah Mandiri
"Yang menang dari RW 11, memang RW ini langganan menang, bahkan dulu pernah menang lomba ditingkat Kabupaten, jelas Faisal, Senin (02/09/2019).
Desa Kutorenon memang banyak menggelar kegiatan dalam rangka HUT RI. Dengan melibatkan Karang Taruna, semua kegiatan Agustusan berjalan merih dengan banyak hadiah.
Baca juga: Paslon Thoriq-Fika dan Indah-Yudha Adu Gagasan di Debat Perdana KPU Lumajang
"Alhamdulillah banyak kegiatan dan pastisipasi masyarakat sangat tinggi. Kita dari Desa sngat bahagia," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi