Pasirian - 3 anak yang menemukan benda yang diduga pusaka ternyata bermimpi sama. Tiga anak tersebut bercerita bahwa bermimpi ditenggelamkan ke pantai selatan. Karena kelurga merasa khawatir, sehingga 21 pusaka itu diserahkan ke pihak Desa Selok Awar-Awar.
"Jadi anak ini bermimpi yang sama, ditenggelamkan di pantai selatan. Kelurga khawatir sehingga pusaka itu diberikan ke pihak Desa," papar Didik Nurhandoko, Rabu (03/03/2021).
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
Ada 21 buah pusaka dengan berbagai macam jenis, anak cemeti, keris, tongkat, semar dan lainnya. Penemu benda pusaka itu warga Kebonan Desa Selok Awar-Awar. "Macamnya banyak mas, total ada 21 buah," imbuhnya.
Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
Demi keamanan, 21 pusaka itu saat ini dibawa ke rumah Kepala Desa. Recananya, pihak Desa akan melaporkan ke museum daerah agar bisa diteliti keasliannya. "Rencana besok kita akan laporkan ke museum daerah agar bisa diteliti keasliannya," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi