Senduro - Jalur tanjakan dan menurun di Desa Wonocepokoayu Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang sangat berbahaya bagi pengendara. Bahkan, jalur tersebut sudah beberapa kali memakan korban kecelakaan warga yang melintas. Masyarakat kemudian melakukan kerja bakti melebarkan jalan penghubung antar desa di Wilayah Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Sabtu (20/05/2023).
Bupati Lumajang Thoriqul Haq juga terlihat hadir dan ikut melakukan kerja bakti pelebaran jalan yang dilakukan oleh warga. Pelebaran jalan di perbatasan antara Desa Kandangan dengan Desa Wonocepokoayu tersebut, merupakan inisiatif dari masyarakat dan biaya proyeknya hasil swadaya masyarakat.
Baca juga: Kebakaran Hutan di Gunung Pucang Ranggah Lumajang Diduga Angin Kencang
Pada kesempatan tersebut, Bupati Lumajang yang akrab disapa Cak Thoriq melaksanakan dialog bersama masyarakat dan menerima informasi jalan tersebut selama ini menjadi jalur masyarakat setempat untuk beraktivitas.
Namun, karena jalan yang sempit dan curam, serta minimnya penerangan terkadang menyulitkan masyarakat maupun pengendara untuk melalui jalan tersebut. Kondisi tersebut bisa lebih berbahaya ketika turun hujan.
Usai menerima informasi tersebut, Cak Thoriq langsung melakukan koordinasi dengan Kepala Dinas Perhubungan agar segera ditindaklanjuti, sehingga nantinya permasalahan tersebut bisa cepat terselesaikan dan masyarakat yang melewati jalan tersebut merasa aman dan nyaman.
Baca juga: Hujan Turun, Laskar Hijau Mulai Tanam Bambu di Lereng Gunung Lemongan Lumajang
"Saya sekarang ini sedang kerja bakti bersama masyarakat melebarkan jalan. Saya juga sudah meminta kepada pak Camat dan Kades untuk koordinasi dengan Dishub terkait penerangan jalan dan pemasangan rambu-rambu lalu lintas," ujarnya.
Cak Thoriq juga menyampaikan, bahwa dirinya merasakan apa yang menjadi keluhan masyarakat mengenai perbaikan Infrastruktur terutama jalan.
Baca juga: Masjid Pilar Peradaban Islam
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mengapresiasi atas inisiatif baik dari masyarakat yang sebelumnya sudah, terlebih dahulu melakukan reaksi yang baik untuk meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Semoga dengan kerja bakti ini bisa membangkitkan motivasi dan semangat masyarakat dalam menjaga kekompakan antar warga di dua desa," pungkasnya.(Kom/red)
Editor : Redaksi