Lumajang - Dalam upaya meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan potensi lokal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Banyuwangi (UBI) mengadakan pelatihan pembuatan camilan berbahan dasar pisang di Balai Desa Sidorejo. Pelatihan ini diikuti oleh ibu-ibu PKK dan beberapa pelaku usaha rumahan.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan berbagai jenis olahan pisang yang dapat dijadikan alternatif cemilan sehat serta berpotensi menjadi usaha mikro yang bernilai ekonomi. Mahasiswa KKN memaparkan berbagai resep camilan, seperti keripik pisang, bolu pisang hingga pisang nugget yang mudah dipraktekkan di rumah. Rabu,(11/09/24).
Baca juga: RSUD Pasirian Lumajang Resmi Miliki Logo Baru
“Kami memilih pisang karena buah ini mudah didapatkan di Sidorejo dan dengan sedikit kreativitas, bisa menjadi produk yang memiliki nilai jual tinggi,” ujar salah satu mahasiswa KKN, Siti Rahmawati, selaku koordinator acara.
Pelatihan ini mendapatkan antusiasme tinggi dari para peserta. Banyak peserta yang langsung mencoba mempraktikkan resep yang diberikan oleh mahasiswa. Salah satu peserta, Ibu Sulastri, menyatakan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat karena memberikan ide baru dalam memanfaatkan buah pisang yang melimpah di kebunnya.
Baca juga: TNI Aktif Dampingi Petani Pronojiwo Lumajang Jelang Musim Tanam
Selain mempraktikkan pembuatan camilan, mahasiswa KKN juga memberikan materi tentang cara pengemasan produk yang menarik dan higienis agar camilan hasil olahan tersebut bisa bersaing di pasar lokal maupun online.
Kepala Desa Sidorejo, Bapak Drs.Heru Subiantoro, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN dalam mengadakan pelatihan ini. “Saya berharap pelatihan ini bisa membuka wawasan masyarakat untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan sumber daya lokal dan bisa meningkatkan pendapatan keluarga,” katanya.
Baca juga: KPU Segera Tetapkan Paslon Bupati dan Wabup Pilkada Lumajang 2024
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat Sidorejo dapat lebih terampil dalam membuat produk olahan dari pisang dan dapat mengembangkan usaha kecil yang berkelanjutan, sehingga berdampak positif bagi perekonomian desa. Mahasiswa KKN juga berjanji akan terus memberikan pendampingan bagi masyarakat yang ingin mulai mengembangkan usahanya.(Kom/red)
Editor : Redaksi