Lumajang — Satlantas Polres Lumajang kembali menyapa dunia pendidikan usia dini melalui program Polisi Sahabat Anak, sebuah inisiatif untuk menanamkan budaya tertib berlalu lintas sejak dini. Kegiatan edukatif ini digelar di PAUD/TK Sinar Harapan, Kamis (4/12/2025) pagi.
Dipimpin langsung Kasat Lantas Polres Lumajang, AKP Yulian Putra Prasviawan, S.T.K., S.I.K., kegiatan tersebut diikuti para tenaga pendidik dan puluhan siswa PAUD/TK Sinar Harapan yang tampak antusias sejak awal.
Baca juga: STKIP PGRI Lumajang Gelar Rangkaian Lomba dan Pameran Karya Mahasiswa dalam Dies Natalis ke-40
AKP Yulian menegaskan, program Polisi Sahabat Anak dirancang sebagai pendekatan edukatif yang menyenangkan agar pesan keselamatan mudah dipahami anak-anak.
“Kami ingin anak-anak mengenal polisi sebagai sahabat dan memahami pentingnya keselamatan di jalan. Edukasi awal ini menjadi pondasi agar kelak mereka menjadi pengguna jalan yang disiplin,” ujar AKP Yulian.
Melalui permainan interaktif, anak-anak diajak mengenal rambu-rambu lalu lintas, belajar menyeberang jalan dengan benar, hingga memahami pentingnya etika berkendara—termasuk bagi orang tua mereka.
Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Mengamuk di Rowokangkung, 17 Rumah Rusak dan Listrik Padam
AKP Yulian menekankan bahwa pembentukan budaya tertib lalu lintas bukan hanya tugas kepolisian, tetapi memerlukan keteladanan di lingkungan keluarga dan sekolah.
“Kebiasaan memakai helm, tertib berkendara, dan mematuhi rambu harus dicontohkan setiap hari. Anak-anak belajar dari apa yang mereka lihat,” tambahnya.
Baca juga: Lumajang Sabet Empat Penghargaan Penyakit Hewan Menular Strategis, Bukti Ketangguhan Peternakan
Pihak sekolah mengapresiasi kegiatan tersebut, terutama karena metode penyampaian yang komunikatif membuat anak-anak aktif terlibat dan mudah memahami pesan keselamatan.
Program berlangsung aman, tertib, dan penuh keceriaan. Satlantas Polres Lumajang berkomitmen melanjutkan kegiatan serupa di berbagai PAUD, TK, dan SD sebagai langkah preventif menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di masa mendatang (Red).
Editor : Redaksi