Lumajang (lumajangsatu.com) - Konferensi Cabang 1 Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Kabupaten Lumajang yang bertempat di MTs-MA Nurul Islam Bades, Pasirian digelar hari Minggu (19/03). Hadir dalam konfercab tersebut Ketua PCNU KabUPATEN Lumajang Drs. Syamsul Huda, M.Pd.
Rahmatullah, ketua panitia Konfercab 1 PERGUNU Lumajang menyatkan, konfercab kali ini adalah yang pertama bagi PERGUNU Lumajang. Sebelumnya, PERGUNU merupakan organisasi badan otonom NU yang lama vakum, baru pada tahun 2009 dideklarasikan kembali.
Baca juga: Ini Sederet Luka Carok di Desa Tanggung Lumajang Hingga 1 Korban Tewas
Namun karena status dan kedudukan yang belum jelas distruktur NU sehingga PERGUNU Lumajang mengalami stagnasi. Meski belum jelas kedudukannya, namun beberapa programnya tetap berjalan.
H. Imron Mas'udi selaku ketua PC. PERGUNU Lumajang mengungkapkan, memang selama ini PERGUNU tidak punya aspek legalitas yang jelas. Namun pasca Muktamar NU tahun 2010 di Makasar PERGUNU resmi menjadi Badan Otonom NU.
Baca juga: Pembangunan Pasar Agropolitan Gerbang Wisata Senduro Lumajang Akan Segera Selesai
Sejak itu, PERGUNU sudah resmi memiliki legal formal sebagai organisasi profesi keguruan ditubuh Nahdlatul Ulama dan terus melakukan konsolidasi organisasi pada tingkatan yang paling bawah.
Sementara itu, Syamsul Huda ketua PCNU Lumajang mengamanatkan agar PERGUNU kedepan bisa lebih baik dan memberikan kontribusi yang nyata di dunia Pendidikan. Masih banyak persoalan-persoalan pendidikan yang harus dicarikan solusi dan menjadi perhatian Guru Nahdlatul Ulama, untuk itu kedepan PERGUNU harus dapat berperan aktif bersinergi dengan elemen-elemen pendidikan yang lainnya yang sudah terlebih dulu aktif di masyarakat.
Baca juga: KUD di Lumajang Kembali Diaktifkan Guna Perkuat Ekonomi Desa
Konfercab yang dihadiri oleh utusan PAC PERGUNU dan Perwakilan Guru Kecamatan se Kabuparen Lumajang tersebut akhirnya memilih dan menetapkan M. Farid Wazdi, S.Pd sebagai Ketua Terpilih dengan perolehan 22 suara mengalahkan beberapa calon lainnya. Yakni Tohar dengan 10 suara, Rahmatullah 10 suara dan abstain 1 suara.(Yd/red)
Editor : Redaksi