Lumajang (lumajangsatu.com) - Antisipasi kerawanan keamanan di akhir tahun, seperti hari Natal dan Tahun Baru. Polres Lumajang terus perketat gereja gereja di seluruh Kabupaten Lumajang.
Anggota Sat Sabhara Polres Lumajang bersenjata lengkap terlihat menjaga serta mengawasi ketat jemaat yang datang di Gereja Khatolik Maria Ratu Damai, Sabtu(01/12/2018) . Petugas melakukan hal sedemikian rupa tersebut agar tidak kecolongan serta untuk mengantisipatif hal tidak diinginkan.
Pengamanan ekstra ini memang sesuai perintah AKBP DR Muhamad Arsal Sahban SH SIK MH MM selaku Kapolres Lumajang. Saat di konfirmasi melalui telfon, Dia menyatakan siap 100 persen dalam pengamanan operasi Lilin ini. "Sesuai sila pertama dalam Pancasila, kami sebagai Polri menjamin negara aman dan tentram untuk mereka melaksanakan kegiatan peribadatan" tandasnya.
"Kegiatan pengamanan maksimal ini tidak hanya berhenti di Hari Raya Natal dan tahun baru saja. Kami akan terus bekerja maksimal untuk menjaga situasi tetap kondusif ini untuk menyongsong pemilu presiden tahun depan," jelas Arsal.
"Sejak insiden bomterjadi terhadap gereja di Surabaya beberapa waktu lalu, pihak polisi memang selalu berjaga di gereja. Saya tahu pak polisi nya banyak muslim, beliau mengajarkan kita pentingnya menjaga toleransi dalam beragama. Saya bangga punya Polri" ujar Antonius, salah satu jemaat.
"Demi keyakinan orang lain, mereka rela meninggalkan keluarganya dirumah. Semoga kita semua diberi keselamatan" Timpal Grace, jemaat lain juga hadir di gereja tersebut.
Seperti diketahui, perayaan Natal serta malam tahun baru sering diwarnai ancaman ancaman dari pihak tidak bertanggung jawab. Meskipun demikian, sebagai warga negara Indonesia tak perlu khawatir akan hal tersebut serta mempercayakan kepada Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat. (res/ls/red)
Editor : Redaksi