Pasirian (lumajangsatu.com) - Ketenangan warga Desa Condro Kecamatan Pasirian terusik dengan aksi teror pecah kaca yang dilakukan oleh orang tak dikenal dalam seminggu terakhir. Kejadian beruntun dan motif tak jelas semakin membuat ketakutan warga yang dilakukan peneror pada malam hari.
Informasi dihimpun di lokasi, Jum'at (15/2/2019), teror pecah kaca diawali oleh warga saat mobilnya tiba-tiba dilempar benda keras dan memecahkan kaca belakang. Kemudian, sebuah kios bensin milik warga juga tak luput dari teror . Kaca kios pecah.
Baca juga: HSN 2024 di Stadion Semeru, Santri dan Warga NU Lumajang Harus Kompak Merengkuh Masa Depan
Warga semakin was-was, kejadian teror kembali terulang, Jum'at dini hari tadi. Kios bensin milik Sugeng dan Kaca rumah milik didik juga jadi sasaran tukang teror. "Saya kaget, kaca kios ada yang melempas dan pecah," kata Sugeng saat ditanya wartawan.
Baca juga: Pemerintah Ajak Warga Lumajang Bisa Kelola Sampah Mandiri
Dia mengaku sangat kaget dan tak menyangka juga jadi sasaran peneror tak dikenal. Dirinya juga tak bisa menduga-duga, apa dibalik motif aksi pecah kaca. "Ada batu dalam kios, yang dijadikan aksi teror," terangnya.
Didik pemilik rumah yang jad korban teror, mengaku saat ke kamar mandi pada diri hari mendengar suara pecah kaca. Namun, tak menghiraukan, lantaran tidak menyangka rumahnya jadi giliran peneror. "Paginya kaget, kaca depan rumah bolong seperti ditembak, tapi anehnya gak ada batu," jelasnya.
Baca juga: Paslon Thoriq-Fika dan Indah-Yudha Adu Gagasan di Debat Perdana KPU Lumajang
Warga kemudian melapor aksi teror ke Mapolsek Pasirian untuk mendapat kenyamanan dan bisa mengungkap siapa pelakunya. (ls/red)
Editor : Redaksi