Lumajang (lumajangsatu.com) - Hujan deras yang mengguyur Lumajang bagian selatan selama 3 hari mengakibatkan longsor di KM 57 Piket Nol. Akibatnya, jalur Lumajang-Malang terputus total karena tebalnya material longsoran.
"Iya, tadi dini hari sekitar ja 01.00 wib terjadi longsor di KM 57 Piket Nol Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro," ujar Wawan Hadi S, Kabid Kesiapsiagaan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Kamis (21/03/2019).
Baca juga: HSN 2024 di Stadion Semeru, Santri dan Warga NU Lumajang Harus Kompak Merengkuh Masa Depan
Longsor dini hari tersebut adalah longsor yang ketiga kali selama tiga hari berturut-turut. Namun, longsor itu paling parah, karena material longsor tidak hanya tanah namun juga bebatuan.
Baca juga: Pemerintah Ajak Warga Lumajang Bisa Kelola Sampah Mandiri
"Ini adalah longsor yang ketiga kalinya, dan tadi pagi yang terparah," jelasnya.
Ketebalan longsor mencapai 5 meter dengan lebar sekitar 20 meter. BPBD harus mengerahkan alat barat agar akses utama penghubung Lumajang-Malang bisa kembali normal hari ini.
Baca juga: Paslon Thoriq-Fika dan Indah-Yudha Adu Gagasan di Debat Perdana KPU Lumajang
"Kita usahakan hari ini sudah normal lagi. Kita lakukan penanganan terbaik agar pengguna jalan tidak terganggu," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi