Lumajang (lumajangsatu.com) - Setelah PMII Lumajang menggelar aski di depan Pemkab menagih janji politik Bupati Thoriqul Haq dan Wabup Indah. Mahasiswa kembali beraksi membuat lingkaran ditengah jalan depan DPRD Lumajang yang merupakan wakil rakyat, Kamis (26/09/2019) siang.
Mashsiwa meminta wakil rakyat di Jalan Wonorejo untuk menemuii. Setelah jajaran DPRD Lumajang keluar dari rumah rakyat langsung diarahkan berada ditengah lingkaran massa.
Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan
"Kami minta DPRD Lumajang bungkam dalam mengawal pemerintah,"
Mahasiswa menuntut Dprd mengkawal kinerja bupati dan memperhatikan keresahan dan keadaan masyarakat. Jangan bersantai memikirkan perut sendiri, partai dan golonganya,
"Banyak kejadian yang memprihatinkan terjadi di dekat kantor DPRD Lumajang diantaranya Pembegalan,Air PDAM Mahal seharusnya DPRD tidak diam saja," ungkap Syaiful Anwar Ketua Cabang PMII Lumajang kamis (26/09/2019).
Baca juga: Ini Jawaban Pemerintah Soal Minimnya Belanja Modal Jalan dan Irigasi Pada R-APBD Lumajang 2025
Ketua DPRD Lumajang Anang Ahmad Syaifuddin, wakil dan anggotanya hanya diam sambil tangan terdekap dibawah perut. Ketika mahasiswa menyampaikan aspirasnya.
PMII berjanji akan turun jalan lagi jika, DPRD tidak mampu mewakili aspirasi rakyat. (Mg1/ls/red)
Baca juga: Raperda APBD Lumajang TA 2025 Akan Segera Dibahas Pemerintah dan DPRD
Editor : Redaksi