Randuagung - Aksi begal semakin merajalela dan menebar teror ketakutan bagi pengendara yang melintas di Lumajang utara. Rabu malam, (04/11) Gohan Tariq Alfaris (20) warga Klakah jadi korban begal di jalan raya Randuagung masuk Desa Ledok Tempuro.
"Tadi malam sekitar pukul 19.30 wib terjadi pembegalan di jalan raya masuk Desa Ledok Tempuro," ujar Danramil Raduagung Kapten Kav Hari Supiyanto S.AP, Kamis (05/12/2019).
Baca juga: Korban Kebakaran Pabrik Kayu PT CBI Besuk Lumajang Sudah Membaik
Korban mengendarai sepeda motor Honda Scoopy nopol N-5086-UX dari arah barat hendak ke Jatiroto. Korban tidak punya rasa curiga jika sudah dibuntuti olek kawanan pelaku.
Pelaku yang berjumlah 2 orang langsung memepet dan mengambil kunci motor korban. Akibatnya, korban terjatuh namun masih sempat melawan sebelum akhirnya pelaku mengancam menggunakan senjata tajam.
Baca juga: Tutup UKW, Indah Wahyuni Komitmen Jalin Sinergi Dengan Wartawan Lumajang
Korban yang ketakutan lari ke arah barat dan meminta tolong kepada warga. Sepeda korban yang sudah ditangan pelaku langsung dibawa kabur ke arah timur. "Korban diancam dengan senjata tajam," jelas Hari.
Ciri-ciri pelaku yang joki berperawakan gemuk sedangkan sedangkan yang dibonceng memakai jaket jumper. Pelaku menggunakan sepeda motor Honda Beat warna hitam.
Baca juga: PT KAI dan Dishub Lumajang Tutup Perlintasan Kereta Api Liar
Koramil Randuagung bersama masyarakat dan polisi ikut melakukan pengaman wilayah. Setiap malam, anggota Babinsa berkeliling dan patroli untuk antisipasi begal dan juga maling sapi. "Kita ikut melakukan pengamanan. Kita berharap Lumajang ini aman," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi