Lumajang - Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Lumajang memenuhi target penyaluran dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) diawal tahun 2019. Sebanyak 50 pengajuan Kredit Perumahan Rakyat (KPT)subsidi dari dana FLPP terpenuhi dan langsung penanda tanganan akad kredit di Cafe JLTS, Rabu (26/2/2020).
Kepala Cabang BNI Lumajang, Ario Seno Aji mengatakan, pengusulan dan pengajuan dana FLPP di Lumajang untuk rumah bersubsidi sangat tinggi. Namun, dalam program ini kami menerima kuota dari Kantor Pusat untuk Lumajang sebanyak 50 nasabah.
Baca juga: Sekjen PPP Arwani Thomafi Instruksikan Kader Lumajang Solid Menangkan Cak Thoriq-Ning Fika
"Diawal tahun saja sudah terpenuhi dan pengajuan juga masih terus diterima oleh kami," ungkap Seno pada wartawan.
Masih katanya, pengajuan bagi masyarakat untuk memiliki rumah bersubsidi melalui dana FLPP yang memenuhi persyaratan masih bisa kami terima untuk kami ajukan ke pusat untuk tambahan kuota. Pasalnya, kebutuhan perumahan di Lumajang sangat tinggi dan sangat bagus bagi developer.
Baca juga: Kawasan Pertanian Bawang Merah di Lumajang Terus Diperluas Lewat Intervensi DBHCHT
"Melihat kebutuhan rumah tinggi, bisnis perumahan Lumajang sangat berkembang," paparnya.
Abdul Aziz, salah satu pengaju dana BNI FLPP mengaku senang dan kemudahan dalam mengajukan kredit rumah bersubsidi. Proses sangat cepat dan rumah langsung bisa didapat.
Baca juga: Buruh Tani Tembakau Akan Terima BLT DBHCHT Tahun 2024
"Berkat BNI saya bisa membeli rumah ke developer," ujar pria asal Desa Selok Anyar Kecamatan Pasirian itu.
Sebanyak 9 Developer perumahan hadir saat acara penanda tanganan 2.046 akad kredit massal KPR Sejahtera BNI FLPP secara Nasional di Lumajang. BNI Kota Pisang mengajak para Developer untuk ikut jualan perumahan di event Lumajang Dodolan pada bulan Maret 2020 mendatang. (adv/ls/red)
Editor : Redaksi