Senduro - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Senduro aktif melakukan pendampingan RW Tangguh Desa Senduro Kecamatan Senduro. RW Tangguh terus digalakkan untuk menangkal dampak Covid 19, baik dari segi kesehatan atau ekonomi.
Warga terus diajak untuk disiplin mematuhi protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan dan menghindai kerumunan. Sedangkan untuk dampak lain, warga diminta terus meningkatkan ketahanan pangan dengan cara menanam kebutuhan dapur di pekarangan dan juga gotong royong.
Baca juga: Gus Rivqy DPR RI PKB Tekankan Pentingnya Jaga Keharmonisan Sosial Masyarakat Lumajang
"Sesuai arahan Dandim, kita terus melakukan pendampingan kepada warga untuk RW Tangguh dalam menghadapi dampak Covid 19," ujar Sertu Pribawono, Babinsa Desa Senduro, Rabu (12/08/2020).
Baca juga: Hujan Deras Mulai Merendam Kawasan Langganan Banjir di Rowokangkung Lumajang
Warga di RW 16 Desa Senduro memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam berbagai macam sayur mayur. RW juga membuat lumbung pangan dengan sistem gotong royong, siapapun bisa bersedekah dan siapapun bisa mengambil dengan secukupnya.
"Lahan pekarangan ditanami sayur mayur dan ada lumbung pangan yang berasal dari gotong rorong masyarakat sekitar," paparnya.
Baca juga: Asosiasi BPD se-Lumajang Bertemu H. Rofiq Anggota DPRD Jatim
Letkol Inf Andi Andriyanto Wibowo, S. Sos,. M.I.Pol Komandan Kodim 0821 Lumajang juga sempat mengunjungi RW Tangguh Desa Senduro. Dandim memberikan apresiasi atas kekompkan warga dengan memanfaatkan pekarangan untuk menjadi lumbung ketahanan pangan dalam menghadapi dampak Covid 19.
"Luar biasa, kita berharap masyarakat bersama TNI, Polri dan pemerintah bersama hadapi masa sulit pandemi Covid 19 ini," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi