Lumajang - Akibat cuaca ekstrem dengan hujan intensitas tinggi mengakibatkan longsor di Jalur Lumajang - Malang. Akibat longsor tersebut ada satu keluarga meninggal dunia di Dusun Sriti RT 06 RW 03 Desa Sumberurip Kecamatan Pronojiwo tertimbun tanah.
Adapun korban bernama Galih Adi Perkasa (23), Candra Agustina (20) dan Galang Naendra Putra (balita ) tertimbun tanah.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Berdasarkan informasi dari Mapolsek Pronojiwo bahwa korban ditemukan meninggal oleh tetangganya, karena setiap hari Galih tidak telat untuk sholat subuh berjamaah di Masjid. Kemudian tetangganya mengecek pada jam 04.30 WIB ternyata rumahnya sudah tertimbun longsor.
"Sejak dini hari hujan terus-menerus sehingga mudah mengikis tanah longsor, untuk korban sudah dievakuasi" Kata Kapolsek Pronojiwo Iptu Wahono Jumat, (7/7/2023).
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Sekitar jam 06.30 WIB kemudian longsor susulan berada disamping rumah korban, namun tidak ada korban jiwa.
Selain itu longsor juga terjadi di beberapa titik di Wilayah Pronojiwo dan Candipuro. Sehingga untuk akses Jalur Lumajang - Malang ditutup sementara waktu (Ind/red).
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Editor : Redaksi