Lumajang - Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) sudah menyelesaikan tugas pencocokan dan penelitian (Coklit) daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4). Total DP4 se Kabupaten Lumajang sebanyak 842.462 dan sudah tercoklit 100 persen lewat e-Coklit.
“Sebelum habis masa jabatan Pantarlih 24 Juli 2024, untuk e-Coklit laporan semua PPK para petugas pantarlih sudah 100 persen,” ujar Abu Kusaeri Komisioner KPU Lumajang Divisi Data, Selasa (23/07/2024).
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
Dalam proses pencoklitan, hanya ada kendala kekurangan stiker yang ditempel sebagai tanda pemilih sudah tercoklit, namun sudah terselesaikan. KPU Jatim sudah mengirimkan kekurangan logistik stiker. “Kendala pernah kekurangan stiker saja, namun sudah terselesaikan,” paparnya.
Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan
Sementara itu, untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lokasi Khusus (Loksus) hanya tinggal 2 TPS saja yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (lapas) Lumajang. Dimana, penghuni Lapas Lumajang sekitar 800 orang. Sedangkan untuk lokasi tempat relokasi korban erupsi Semeru di Bumi Semeru Damai (BSD) Desa Sumbermujur sudah masuk TPS tetap.
Sebab, warga yang memilih di TPS BSD sudah ber-KTP warga Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro. Sedangkan pada Pemilu 2024 lalu, para pemilih masih ber-KTP asal, sehingga TPS di BSD masuk kategori Loksus.
Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
“Sekarang sudah jadi TPS tetap, karena warga yang memilih di TPS BSD sudah ber-KTP warga Desa Sumbermujur,” pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi