Lumajang - Wisata Hutan Pinus Poncosumo di Dusun Poncosumo Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur menjadi daya tarik baru bagi para pecinta alam.
Destinasi wisata ini menyuguhkan pemandangan hutan pinus yang asri dengan aliran sungai alami yang menambah keindahan suasana. Berada di tengah keheningan alam, tempat ini memberikan kedamaian bagi siapa saja yang berkunjung.
Baca juga: RSUD Pasirian Lumajang Resmi Miliki Logo Baru
Sekretaris Desa Sumberwuluh Samsul Arifin menjelaskan bahwa keistimewaan Hutan Pinus Poncosumo terletak pada keberadaan air terjun mini dan sungai di tengah hutan, yang membuat pengunjung betah bermain air atau sekadar bersantai.
“Wisata ini dirancang dengan konsep alam yang menawarkan suasana nyaman dan tenang. Pengunjung dapat piknik di bawah naungan pohon pinus, menikmati udara sejuk, dan merasakan ketenangan alami,” ujarnya, Jumat (13/09/24).
Selain piknik, Hutan Pinus Poncosumo juga menyediakan fasilitas camping dengan tenda yang dapat disewa oleh pengunjung.
Baca juga: TNI Aktif Dampingi Petani Pronojiwo Lumajang Jelang Musim Tanam
"Bagi yang ingin menghabiskan malam di alam, tersedia tenda berkapasitas 4-5 orang dengan harga terjangkau, Rp 80.000 per malam. Wisatawan juga bisa menikmati makanan dan minuman di warung yang ditata dengan konsep klasik," jelas Samsul.
Dengan suasana yang masih alami, Hutan Pinus Poncosumo telah mencuri hati banyak pengunjung. Agar semakin banyak wisatawan yang datang, pengelola wisata terus berinovasi dan melakukan promosi melalui media sosial. Samsul menambahkan bahwa pihaknya akan terus mengembangkan spot wisata baru yang tetap menjaga keasrian alam.
Baca juga: KPU Segera Tetapkan Paslon Bupati dan Wabup Pilkada Lumajang 2024
"Kami berkomitmen untuk menjaga keaslian alam di sini. Pengembangan akan dilakukan dengan menambah wahana tanpa merusak keindahan alami, sehingga wisatawan bisa terus menikmati suasana yang tenang dan damai," pungkasnya.
Dengan keindahan yang ditawarkan, Hutan Pinus Poncosumo diprediksi akan semakin populer di kalangan wisatawan, baik lokal maupun luar daerah.(Kom/red)
Editor : Redaksi