Batu – Bagi pecinta wisata alam dan tantangan, Kaliwatu Rafting yang berlokasi di Jl. Bung Tomo No.19, Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur, menjadi destinasi yang wajib dikunjungi.
Tempat ini menawarkan sensasi petualangan arung jeram di aliran Sungai Brantas dengan panorama pegunungan yang sejuk dan menenangkan.
Baca juga: Pura Luhur Giri Arjuno, Pesona Spiritual di Lereng Gunung Batu yang Menyejukkan Jiwa
Kaliwatu Rafting dikenal sebagai salah satu tempat rafting favorit di Kota Batu karena menggabungkan adrenalin dan keindahan alam dalam satu paket lengkap.
Para wisatawan akan diajak menyusuri sungai sepanjang kurang lebih 7 kilometer dengan durasi sekitar 2 jam. Rute ini cocok untuk berbagai kalangan, mulai dari pemula hingga profesional.
Selain arung jeram, wisatawan juga bisa menikmati berbagai aktivitas menarik lainnya seperti outbound, paintball, dan fun games yang cocok untuk kegiatan keluarga maupun rombongan perusahaan.
Fasilitas di lokasi pun cukup lengkap, mulai dari area parkir luas, ruang ganti, kamar mandi, hingga tempat makan dengan menu khas daerah.
Baca juga: Menelusuri Jejak Sejarah di Indonesia Heritage Museum, Wisata Edukasi Kaya Nilai Budaya di Kota Batu
Untuk menikmati keseruannya, pengunjung cukup membayar tiket rafting sekitar Rp195.000–Rp215.000 per orang, tergantung pada paket yang dipilih.
Area parkir dikenakan biaya sekitar Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil. Jam operasional Kaliwatu Rafting dimulai dari pukul 08.00 pagi hingga 16.00 sore setiap harinya.
Salah satu wisatawan, Rian asal Surabaya, mengungkapkan kesannya setelah mencoba wahana ini. “Awalnya deg-degan, tapi setelah turun ke sungai rasanya seru banget! Selain menegangkan, pemandangannya juga indah, jadi pengalaman ini benar-benar tidak terlupakan,” ujarnya sambil tersenyum puas.
Baca juga: Keindahan Warna-Warni di Wisata Bunga Desa Sidomulyo, Surga Florikultura Kota Batu
Dengan kombinasi antara petualangan, keindahan alam, dan suasana sejuk khas pegunungan Batu.
Kaliwatu Rafting menjadi pilihan tepat bagi siapa pun yang ingin melepas penat sekaligus menguji keberanian di tengah derasnya arus sungai.(yov/red)
"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)
Editor : Redaksi