Lumajang(lumajangsatu.com)- Menyusul terjadinya guguran awan panas dari puncak Gunung Semeru pada sabtu kemarin (13/02). Bupati Lumajang, As'at Malik, tinjau langsung perkembangan aktivitas Gunung Api tertinggi se-Jawa itu dari Pos Pantau Gunung Sawur Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro Lumajang, Senin (15/02/16).
Setelah lama berdialog dengan Petugas Pos Pantau Gunung semeru, pihaknya menghimbau agar warga Lumajang tetap tetang dan waspada, karena meski guguran itu cukup mengejutkan namun tidak berarti Gunung Semeru mengalami peningkatan aktivitas.
Baca juga: Ini Jawaban Pemerintah Soal Minimnya Belanja Modal Jalan dan Irigasi Pada R-APBD Lumajang 2025
"Saya himbau agar masyarakat Lumajang tetap tenang, karena hingga saat ini status Gunung Semeru masih tetap waspada, artinya masih aman dan tidak ada peningkatan status," ujar Bupati Lumajang kepada sejumlah awak media.
Baca juga: Asyik Main Judi Online, Warga Banjarwaru Lumajang Diciduk Polisi
Lebih lanjut, pihaknya juga menghimbau agar warga tidak begitu saja percaya pada isu yang berkembang di medsos, karena aktivitas Gunung Semeru menurut sismik Pos Pantau Gunung Sawur masih seperti biasa.
"Info yang katanya Semeru meletus disejumlah media sosial itu tidak benar, karena yang tahu terkait aktivitas Gunung Semeru bisa dipantau melalui sismik disini," tambahnya.
Baca juga: Pengurus PWI Lumajang Periode 2024-2027 Resmi Dilantik
Meski begitu, pihaknya juga menghimbau agar masyarakat tetap waspada, karena karakter Gunung Semeru ini tidak bisa diprediksi secara pasti. "Tapi juga harus tetap waspada, karena fenomena alam itu tidak ada yang bisa memprediksi dengan pasti," pungkasnya. (Mad/red)
Editor : Redaksi