Lumajang (lumajangsatu.com) - Ombak besar yang sampai merusak sejumlah rumah penduduk di pantai Watu Pecak membunat banyak orang penasaran. Hampir setiap hari, banyak warga yang datang ke Watu Pecak untuk melihat kondisi pantai.
"Biasnya tidak ramai mas, saat ini Watu Pecak ramai karena ingin melihat kondisi gelombang besar," ujar Ike Nurillah, salah seorang warga Selok Awar-awar, Minggu (12/06/2016).
Baca juga: Waduh, Dua Warga Desa Tegalrandu Lumajang Terlibat Carok
Akibat ombak besar yang terjadi beberpa hari terkahir, beberpa rumah penduduk rusak dan sebgain tertimbun pasir. Dismaping itu, kubangan-kubangan akibat tambang illegal juga mulai terisi pasir yang dibawa ombak.
Baca juga: Penemuan Mayat di Jembatan Sungai Sriti Pronojiwo Lumajang Diduga Bunuh Diri
"Pasir yang dibawa ombak sebgain menimbun rumah warga dan juga menutupi kubangan-kubangan bekas tambang illegal itu mas," jelasnya.
Baca juga: Shodiq Diduga Pelaku Curanmor Babak Belur Dihajar Massa Lumajang
Dari pantauan, ombak besar di Watu Pecak membawa material pasir kedaratan. Akibatnya, rumah nalayan tertimbun hingga 1,5 meter. Kondisi itu berbeda dengan TPI Tempursari, dimana ombak besar yang terjadi malah mengikis pasir dari daratan.(Yd/red)
Editor : Redaksi