Lumajang (lumajangsatu.com) - Jalum KM 56 Piket Nol di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro masih menghawatirkan. Pasalnya, longsor disi bawah jalen berpotensi memutuskan jalur jika terjadi hujan dan terjadi longsor susulan.
Samusl Arifin, Sekdes Sumberwuluh menyatakan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Perhubungan telah memasang pembatas dan police line. Tujuannya agar kendaraan tidak menepi dan harus dilakukan satu jalur.
"Saat ini dilakukan buka tutup mas, jika terjadi hujan maka berpotensi terjadi longsor susulan dan bisa jadi jalan terputus," jelas Sasmsul, Jum'at (16/02/2018).
Jika sampai terjadi longsor dan menghabsikan bahu jalan maka jalur Lumajang-Malang akan terputus. Dua Kecamatan yakni Pronojiwo dan Tempursari juga tidak bisa diakses oleh kendaraan roda empat.
"Kalau sampi putus maka Tempursari dan Pronojiwo tidak akan bisa diakses kendaraan. Ada jalur alternatif di Curah Kobokan namun jalannya hanya bisa dilalui oleh roda dua, itupun jika tidak terjadi banjir," pungkasnya.(Yd/red)
Baca juga: Kuy, Merapat Asyiknya Ngopi di Padang Savana Pandanwangi Lumajang
Editor : Redaksi