Lumajang (lumajangsatu.com) - Kusnan Fauzi warga Kalikembar Desa Selok Anyar Kecamatan Pasirian kini sudah meringkuk dalam tahanan Polres Lumajang. Kusnan diduga menjadi salah satu komplotan maling sapi yang sering beraksi di wilayah Lumajang selatan.
AKP Hasran Cobra SH,. M.Hum, Kasatreskrim Polres Lumajang menyatakan penangkapan pelaku setelah ada laporan kehilangan sapi di Dusun Tabon Desa Bades. Setelah dilakukan pencarian menggunakan anjing pelacak, dua sapi korban ditemukan dikandang Kusnan Fauzi.
Saat Tim Cobra Polres Lumajang tiba, Kusnan bersembunyi di loteng rumah. Usai dilakukan upaya paksa, pelaku akhirnya menyerahkan diri dan diambil tindakan tegas dengan ditembak kakinya oleh polisi.
"Hari Kamis (28/02), Tim Cobra berhasil meringkus pelaku maling sapi warga Selok Anyar Kecamatan Pasirian," ujar Hasran, Jum'at (01/03/2019).
Saat ditangkap, dua ekor sapi milik korban berada di dua kandang berbeda dan saling bersebelahan. Disamping sapi milik korban, polisi juga membawa lima ekor sapi yang belum jelas siapa yang memiliki yang juga berada di dalam kandang pelaku.
Saat digrebek, tidak ada penghuni lain kecuali pelaku dan nenek pelaku. Polisi menduga kandang milik pelaku adalah tempat untuk menyimpan sapi-sapi curian dari komplotan Kusnan Cs.
"Kita amankan lima ekor sapi dari kandang tersangka. Saat ditanyakan pelaku tidak mengakui sapi-sapi tersebut," tuturnya.
Polisi juga sudah mengantongi sejumlah nama yang diduga terlibat dalam pencurian sapi di Lumajang selatan. Polisi meminta kepada para pelaku untuk menyerahkan diri, sebab jika tidak menyerah maka tindakan tegas akan diambil oleh polisi.(Yd/red)
Baca juga: Viral Video Carok di Ranuyoso Lumajang Korban Meninggal Dunia
Editor : Redaksi