Lumajang (Lumajangsatu.com)- Ada cara mudah memastikan semangka pilihan kamu matang dan manis. Bentuk dan berat semangka ternyata bisa jadi tanda dari semangka berkualitas.
Semangka memang tepat untuk menyegarkan badan karena kandungan airnya yang melimpah. Tinggal di Indonesia dengan iklim tropis dan cuaca terik seperti sekarang ini, semangka bisa jadi stok buah di rumah.
Baca juga: Dinas Pariwisata Akan Terus Jadikan Selokambang Wisata Pemandian Alam Unggulan Lumajang
Selain menghilangkan rasa haus, semangka juga terbukti mampu menurunkan kadar lemak di dalam perut. Agar dapat menikmati maanfatnya dengan maksimal, tentu semangka yang dimakan harus dalam keadaan matang sempurna.
Mengukur kematangan buah dengan ukuran kecil seperti apel atau jambu dapat dinilai dari tekstur dan warnanya. Lalu bagaimana cara mengetahui kematangan buah semangka yang besar dan berkulit tebal? Lumajangsatu.com (19/4) merangkum info lengkapnya seperti berikut.
1. Cek 'perut'semangka
Buah semangka memiliki bagian bawah yang menghadap tanah ketika tumbuh. Saat corak pada bagian ini berwarna kekuningan, berarti semangka telah mendapatkan cukup cahaya matahari untuk tumbuh. Jika berwarna hijau atau putih, menunjukkan bahwa semangka belum matang.
2. Angkat semangka
Angkatlah semangka yang akan Anda pilih. Jika terasa cenderung ringan dan tidak padat maka semangka masih mentah. Semangka yang sudah matang akan memiliki kandungan air yang banyak dan tentunya lebih berat. Sehingga jika memiliki pilihan semangka dengan ukuran setara, pilihlah yang lebih berat.
3. Ketuk dan dengarkan
Ketuk perlahan semangka dengan tangan dan dengarkan suara yang timbul. Apabila suara cenderung nyaring, itu menandakan bahwa semangka sudah siap dikonsumsi. Suara yang sangat bulat menandakan semangka sudah terlalu matang dan kurang segar.
Baca juga: Jalan Penghubung Pasirian-Tempursari Lumajang Sudah Dua Kali Putus Diterjang Ombak
4. Pilih semangka yang lebih simetris
Kerapihan bentuk semangka umumnya menandakan usia yang ideal untuk dikonsumsi. Pilih semangka yang bentuk bulatnya simetris.
5. Tidak ada bintik gelap
Jika terdapat bercak gelap atau goresan pada semangka, tekanlah bagian tersebut. Tekstur yang keras pada bagian tersebut menandakan semangka belum matang.
6. Warna gelap
Jangan terkecoh dengan warna hijau cerah dan mengilat pada kulit semangka. Sebaliknya, semangka yang matang memiliki warna yang hijau gelap dan cenderung kusam dibandingkan yang belum matang.
Baca juga: Pemandian Alam Selokambang Menjadi Penyumbang PAD Lumajang
7. Kenali aromanya
Ambilah semangka yang akan Anda pilih dan cium aromanya. Semangka yang matang akan beraroma manis dan mirip dengan melon. Jika belum mengeluarkan aroma, artinya semangka belum matang. Namun jika aroma manis yang muncul sangat kuat, kemungkinan semangka sudah terlalu matang dan tidak segar. Metode ini memang tidak begitu mudah untuk dikuasai, karenanya jika Anda ragu cobalah cara lain untuk mengetahui kematangannya.
8. Tekan kulit semangka
Kulit semangka memang cenderung keras, namun cobalah menekannya dengan lebih kuat. Jika lebih lembut dibandingkan semangka yang lain, pilihlah semangka tersebut.(Ind/red)
Editor : Redaksi