Ziarah Makam

Tradisi Lebaran, Warga Tukum Ziarah Kubur Keluarga

Penulis : lumajangsatu.com -
Tradisi Lebaran, Warga Tukum Ziarah Kubur Keluarga
Selesai Salat Id, Umat Islam mendatangi Pemakaman untuk berziarah ke kuburan keluarganya

Lumajang (Lumajangsatu.com)- Satu di antara tradisi umat Islam di Kabupaten Lumajang setiap merayakan Idul Fitri yakni melakukan ziarah ke kuburan keluarga selesai melaksanakan Salat Id

Pantuan Lumajangsatu.com di pemakaman Dusun Tukum Kidul, selesai Salat Id hingga hari ke tiga lebaran umat Islam mulai berdatangan di pekuburan umum ini. Ada yang datang membawa air dan kembang. Ada pula yang datang dan membeli air dan bunga aneka kembang yang dijual oleh warga yang bermukim di sekitar Pekuburan.

Seorang peziarah, Suratno mengungkapkan, ia dan anggota keluarganya setiap tahunnya selalu membiasakan diri untuk datang berziarah ke kuburan keluarga sebelum berkeliling ke rumah keluarga untuk silaturahmi.Dia mengaku, biasanya saat ziarah kubur, ia dan anggota keluarganya akan membersihkan kubur lalu dilanjutkan dengan membacakan doa.

"Selesai ziarah, kami langsung bersilaturrahim ke rumah keluarga," ucap Bapak 51 tahun itu.

Peziarah lainnya, Rida mengatakan, selesai Salat Id, ia dan keluarga juga membersihkan kubur. Dilanjutkan membacakan Doa Alfatihah dan mendoakan khusus bagi anggota keluarga yang sudah meninggal.

Umat Islam yang berziarah ke kuburan keluarga melantunkan dzikir bagi keluarga dan kerabat yang telah mendahului menghadap Sang Khalik.

Dia mengaku, berziarah ke kubur keluarganya merupakan tradisi turun temurun yang dilakukan oleh anggota keluarganya.Biasanya, mereka satu keluarga besar mendatangi pekuburan ini usai mengikuti Salat Id di Masjid Nurul Shobah.

"Selesai ziarah kubur baru kami sekeluarga keliling ke rumah keluarga untuk berjabatan tangan," ucap gadis murah senyum itu.

Di sekitar lokasi pekuburan, tampak warga berjualan air dalam kemasan dan aneka bunga kembang yang diperuntukan bagi warga Muslim yang akan melakukan ziarah kubur.(Ind/red)

Editor : Redaksi

Kampus Lumajang

STKIP PGRI Lumajang Gelar Workshop Virtual Reality For Education Bersama Pendekar VR Jawa Timur

Lumajang- STKIP PGRI Lumajang kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi pendidikan dengan menggelar workshop desain media pembelajaran berbasis Virtual Reality (VR). Acara yang berlangsung mulai tanggal 5 – 7 Juni 2024 ini, menjadikan STKIP PGRI Lumajang sebagai satu-satunya kampus di Lumajang yang memberikan pelatihan berfokus pada teknologi VR dalam Pendidikan.

Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.