Kayaknya Gara-gara Sepatu Bola Baru

Tim Sepak Bola Wartawan Lumajang Mainya Makin "Ngosek"

Penulis : lumajangsatu.com -
Tim Sepak Bola Wartawan Lumajang Mainya Makin "Ngosek"
Cak Thoriq diajak foto Udin Wartawan Lumajang.

Lumajang - Tim sepak bola wartawan Lumajang kembali menjajal latihan bersama dengan Tim Cak Thoriq di Stadion Semeru, Rabu (3/2/2021) sore. Orang nomer satu di Lumajang memuji permainan dan fisik wartawan yang mampu bermain lumayan "Ngosek".

"Wah, permainannya lumayan," kata Cak Thoriq usai pertandingan.

Strategi Cak Thoriq Ning Fika Turunkan Angka Stunting di Lumajang dan Dukung Program Presiden
Rabu, 20 Nov 2024 07:45 WIB
Strategi Cak Thoriq Ning Fika Turunkan Angka Stunting di Lumajang dan Dukung Program Presiden

"Gara-gara sepatunya baru cak," ujar Hariyanto, Reporter Semeru FM.

Obrolan itupun jadi bercandaan. Pasalnya, beberapa wartawan dibelikan sepatu baru di salah satu tokoh olahraga di Kota Lumajang oleh Cak Thoriq.

Cak Thoriq-Ning Fika Tandatangani 6 Kesepakatan Bersama Komunitas Sound Horeg Lumajang
Senin, 18 Nov 2024 14:21 WIB
Cak Thoriq-Ning Fika Tandatangani 6 Kesepakatan Bersama Komunitas Sound Horeg Lumajang

Ini dikarenakan saat HUT Batalyon 527 ke 70 tahun, tim wartawan saat main sepak bola tidak memakai sepatu sepak bola. Ada yang pakai sepatu ket, sepatu futsal dan sepatu selop.

Syamsudin Nabila, wartawan Pedoman Indonesia mengaku permainanya makin membaik usai dibelikan sepatu oleh Bupati. Apakah karena sepatunya atau belum biasa bermain sepak bola.

"Tambah enak mainya, mungkin karena sepatunya," ujar udin sambil tersenyum.

Puluhan Ribu Warga Lumajang Padati Kampanye Akbar Cak Thoriq-Ning Fika di Stadion Semeru
Minggu, 17 Nov 2024 16:48 WIB
Puluhan Ribu Warga Lumajang Padati Kampanye Akbar Cak Thoriq-Ning Fika di Stadion Semeru

Cak Thoriq sangat berharap wartawan Lumajang tetap melakukan olahraga untuk menjaga kebugaran tubuhnya. Rutinitas mencari dan menulis berita membuat wartawan lupa akan kesehatannya.

"Pokoke latihan sepak bola saya di Stadion hari Rabu sore," ujar Bapak tiga anak itu. (ls/red)

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).

Sebar Tweet
Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk
Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Sebar Tweet