Curi Sapi di Probolinggo

4 Maling Sapi Kabur, 1 Pelaku Luka Ditembak Polisi Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
4 Maling Sapi Kabur, 1 Pelaku Luka Ditembak Polisi Lumajang
Kapolres Lumajang saat memberikan keterangan penggagalan aksi pencurian sapi

Ranyuoso - Polsek Ranuyoso berhasil menggagalkan aksi pencurian sapi. Namun sayang, empat pelaku berhasil kabur dan satu pelaku ditembak polisi karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap.

Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan menceritakan pengungkapannya, sekitar jam 03.00 WIB dini hari dua anggota Polsek Ranuyoso sedang melakukan patroli di Desa Wonoayu. Saat itu anggotanya mencurigai dua orang yang sedang berada di pinggir jalan.

Kemudian polisi menghampiri dua orang tersebut, ternyata ada satu mobil mengangkut tiga ekor sapi dan diduga hasil curian. Para pelaku sempat melakukan perlawan ke petugas, kemudian polisi menembak kaki salah satu pelaku.

"Pelaku berhasil kabur dan salah satu pelaku ditembak polisi karena melakukan perlawanan," ujar AKBP Dewa, Senin (18/04/2022).

Barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi berupa 3 ekor sapi, Mobil Pick up Daihatsu Grandmax dan sepeda motor diduga milik pelaku. Polres Lumajang sudah melakukan koordinasi dengan Polres probolinggo.

Pemilik sapi warga Probolinggo sudah datang ke Polsek Ranuyoso. Polisi akan terus melakukan pengejaran kepada para pelaku maling sapi, karena sudah mengganggu keamanan dan ketertiban.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.