Perkuat Jaringan STKIP PGRI Lumajang KKN di Malaysia

Lumajang - STKIP PGRI Lumajang sukses menyelenggarakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional di Malaysia. Program ini merupakan hasil kolaborasi kerjasama internasional STKIP PGRI Lumajang, STKIP PGRI Bangkalan, dan STKIP PGRI Situbondo dengan KBRI Malaysia dan Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL). KKN Internasional ini berlangsung di beberapa sanggar bimbingan sejak 11 Januari hingga 4 Februari 2025.

STKIP PGRI Lumajang mendapat penempatan KKN di tiga sanggar yang berbeda, yaitu Sanggar Bimbingan At-Tanzil cabang Serdang, Bukit Lanchong, dan Kajang. Program ini diikuti oleh mahasiswa STKIP PGRI Lumajang yang telah diseleksi secara ketat, yaitu Putri Lamanda Frisca dan Mohammad Sholehuddin dari Program Studi S1 Pendidikan Matematika, serta Nurul Hidayati dan Lutfiatun Sadiya dari Program Studi S1 Pendidikan Ekonomi. Mahasiswa sukses melaksanakan program kerja (proker) KKN yang terdiri dari dua proker utama, yaitu proker SB At-Tanzil dan proker mahasiswa. Berikut beberapa program unggulan yang telah dijalankan mahasiswa.

Program Unggulan SB At Tanzil

Program Pembiasaan membaca nasyid Islami, sholawat, membaca surat an-naziat, sholat dhuha dan sholat dzhuhur berjamaah.

Kegiatan Kultum Ba’da Dzhuhur.

Pembelajaran baca, tulis, dan hitung.

Kegiatan istirahat dan makan siang.

Kegiatan BTQ & Guru Mengaji.

Piket membersihkan tempat belajar. 

Program Jum’at sehat.

Program pengembangan bahasa inggris.

Proker yang dijalankan mahasiswa:

Pelatihan hidup sehat dengan rajin mencuci tangan dan berolahraga.

Edukasi pentingnya literasi dan numerasi.

Pembelajaran berbasis digital dengan Aplikasi quiziz.

Edukasi cinta lingkungan.

Ice breaking ditengah pelajaran.

Bermain sambil belajar .

Belajar bahasa Jawa dan madura.  

Cinta tanah air, dan implementasi Pancasila dikehidupan sehari-hari.

Ketua STKIP PGRI Lumajang, Bapak Roni Wiranata, M.Pd.,mengungkapkan rasa bangganya atas keberhasilan mahasiswa dalam mengikuti program ini.

"Keberhasilan ini membuktikan bahwa kampus kita mampu menembus kancah internasional melalui program kerja sama dan PKM Internasional. Ke depan, kami akan lebih intens mengadakan program internasional lainnya seperti KKL Internasional, PPL Internasional, serta Pertukaran Mahasiswa Internasional guna membuka lebih banyak peluang kesuksesan bagi mahasiswa", ujarnya.

 

Dosen Pembimbing Lapangan program KKN Internasional, Lukman Jakfar Shodiq, M.Pd., juga merasa bangga dan bersyukur atas suksesnya program ini.

"Mahasiswa sangat antusias mengikuti kegiatan, dan pihak sanggar belajar juga menyambut mereka dengan sangat baik. Bahkan ada mahasiswa yang merasa betah hingga bercanda bahwa mereka tidak ingin pulang," kelakarnya.

Para mahasiswa yang mengikuti KKN Internasional ini juga berbagi kesan dan pesan. Putri Lamanda Frisca mengungkapkan bahwa pengalaman ini sangat berharga karena ia dapat mengajar langsung anak-anak Indonesia di Malaysia dengan metode pembelajaran yang inovatif. Mohammad Sholehuddin menambahkan bahwa program ini telah mengasah keterampilan sosial dan akademiknya dalam lingkungan yang berbeda.

Sementara itu, Nurul Hidayati dan Lutfiatun Sadiya, peserta KKN internasional dari S1 Pendidikan Ekonomi merasa bahwa program ini tidak hanya memberikan pengalaman mengajar tetapi juga wawasan baru tentang kehidupan dan pendidikan di luar negeri.

 

"Kami belajar banyak hal, tidak hanya dari segi akademik tetapi juga budaya, cara beradaptasi, dan berkolaborasi di lingkungan internasional. Kami berharap suatu saat nanti dapat melanjutkan studi di Malaysia, lebih-lebih bisa bekerja sebagai guru disini", ujar Nurul.

Program KKN Internasional ini memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dan memperkuat jaringan kerja sama STKIP PGRI Lumajang dengan komunitas pendidikan di luar negeri. Keberhasilan program ini menjadi langkah awal menuju lebih banyak peluang internasional bagi kesuksesan STKIP PGRI Lumajang di masa mendatang (Red).

Editor : Redaksi