Pawai Lampion Santri, Tradisi Tahun Baru Islam yang Hangatkan Yosowilangun Kidul Lumajang

Lumajang– Sekitar 700 santriwan dan santriwati dari berbagai Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ), musholla, dan langgar di Desa Yosowilangun Kidul memadati jalan desa dalam pawai lampion untuk memperingati Tahun Baru Islam, Rabu (26/6/2025) malam.

 

Kapolsek Yosowilangun, Iptu Rusdiq Sudarmanto, mengatakan antusiasme masyarakat, khususnya para santri, sangat tinggi dalam mengikuti kegiatan tersebut.

 

“Pawai lampion ini diikuti anak-anak dari seluruh TPQ, musholla, dan langgar di Yosowilangun Kidul. Mereka berjalan kaki dengan penuh semangat, membawa lampion berwarna-warni,” ujar Iptu Rusdiq.

 

Pawai yang menempuh rute sejauh sekitar 2,5 kilometer ini berlangsung meriah. Para peserta berjalan secara beriringan, menerangi jalan desa dengan cahaya lampion yang memancarkan suasana hangat dan religius. Kegiatan berlangsung sekitar 90 menit.

 

Selain sebagai bagian dari perayaan Tahun Baru Islam, pawai ini juga bertujuan memperkuat nilai-nilai keislaman, membangun kebersamaan, serta menjadi wadah edukasi bagi generasi muda di Yosowilangun Kidul.

 

Momen ini menjadi ajang silaturahmi antarwarga dan pengingat pentingnya menanamkan semangat kebersamaan dalam menyambut tahun baru hijriah (Ind/red).

Editor : Redaksi