Pedagang Laris Manis di Event Segoro Topeng Kaliwungu, Watu Pecak Penuh Jadi Pusat Ekonomi Lumajang

Lumajang – Event budaya Segoro Topeng Kaliwungu yang digelar di Pantai Watu Pecak, Desa Selok Awar-Awar, Minggu (29/6/2025), tak hanya memukau ribuan pengunjung, tetapi juga membawa berkah bagi para pedagang. Sejak pagi, lapak-lapak makanan, minuman, hingga suvenir diserbu pembeli. Para pelaku usaha kecil pun menikmati lonjakan omzet yang signifikan.

Pedagang makanan ringan, Siti (45), mengaku dagangannya laris manis sejak acara dimulai. Ia bahkan harus bolak-balik restok untuk memenuhi permintaan pembeli.

“Alhamdulillah, dagangan saya habis dua kali. Biasanya sehari cuma habis setengah, tapi hari ini ludes. Banyak yang datang dari luar kota,” ujar Siti sambil melayani pembeli.

Tak hanya pedagang makanan, para penjual minuman segar dan es kelapa muda juga kebanjiran pelanggan. Cuaca pantai yang cukup terik membuat minuman dingin menjadi incaran para pengunjung.

“Baru jam dua siang, dagangan saya sudah habis setengahnya. Semoga acara seperti ini sering digelar, biar ekonomi warga sekitar ikut hidup,” kata Sugeng (38), penjual es kelapa muda.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, dalam sambutannya juga menyoroti perputaran ekonomi yang tercipta dari event budaya ini. Menurutnya, kegiatan seperti Segoro Topeng Kaliwungu menjadi bukti bahwa budaya bisa menjadi penggerak ekonomi masyarakat.

“Ini bukan sekadar tontonan budaya, tapi juga peluang nyata bagi UMKM dan pedagang kecil untuk mendapatkan penghasilan tambahan,” tegasnya.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Luh Putu Elva Puspa Dewi, yang hadir dalam acara tersebut menambahkan, event seperti ini menjadi momentum penting untuk membangkitkan ekonomi daerah, khususnya sektor pariwisata dan perdagangan.

“Ekonomi lokal harus merasakan dampak langsung. Dan hari ini kita lihat sendiri, pedagang ramai, perputaran uang terjadi di sini,” ujarnya.

Event Segoro Topeng Kaliwungu tak hanya sukses sebagai hiburan dan pelestarian budaya, tetapi juga menjadi sumber rezeki bagi warga sekitar. Pemerintah daerah berharap event tahunan ini terus dikembangkan agar memberikan manfaat lebih luas bagi perekonomian masyarakat.(Ind/red)

Editor : Redaksi