Menyusuri Keindahan Tersembunyi di Pantai Sendiki, Surga Alam di Ujung Selatan Malang

Malang – Di balik rimbunnya pepohonan dan jalanan berliku di kawasan Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, tersimpan keindahan alam yang memukau bernama Pantai Sendiki.

Pantai ini menjadi salah satu destinasi favorit bagi wisatawan yang mencari ketenangan, jauh dari hiruk pikuk kota dan keramaian wisata populer.

Begitu sampai di Pantai Sendiki, pengunjung akan disambut hamparan pasir putih yang lembut serta suara deburan ombak yang menenangkan.

Panorama laut biru berpadu dengan hijaunya pepohonan di tepi pantai menciptakan suasana damai yang sulit ditemukan di tempat lain. Tak heran jika banyak wisatawan menyebut tempat ini sebagai “permata tersembunyi” di selatan Malang.

Selain menikmati keindahan pantai, pengunjung juga bisa bermalam dengan mendirikan tenda di area camping yang telah disediakan. Suasana malam di Pantai Sendiki terasa magis—hanya ditemani gemericik ombak dan langit penuh bintang.

Fasilitas lain seperti warung makan, kamar mandi, serta area parkir juga sudah tersedia untuk kenyamanan wisatawan.

Salah satu pengunjung, Adi (29), asal Surabaya, mengaku terpesona dengan suasana alami pantai ini. “Pantainya masih bersih dan tenang banget. Cocok buat refreshing setelah minggu yang sibuk,” tuturnya sambil menikmati semilir angin laut.

Untuk menikmati keindahan Pantai Sendiki, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sekitar Rp5.000 per orang. Biaya parkir pun cukup terjangkau, yakni Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil.

Pantai ini buka setiap hari selama 24 jam, sehingga wisatawan bisa datang kapan saja, termasuk untuk camping atau menikmati matahari terbit.

Dengan pesona alam yang masih alami dan suasana yang menenangkan, Pantai Sendiki menjadi destinasi wajib bagi pencinta alam dan ketenangan.

Tempat ini bukan sekadar pantai, melainkan ruang untuk kembali menyatu dengan alam dan menemukan kedamaian sejati.(yov/red)

"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)

Editor : Redaksi