Kapolres Lumajang Ngopi Bareng Kepala Desa, Bahas Sinergi dan Keamanan Wilayah

Lumajang- Dalam rangka memperkuat sinergi antara aparat kepolisian dan pemerintah desa, Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar, S.I.K., S.H., M.H. menggelar kegiatan Ngopi Bareng Kepala Desa se-Kabupaten Lumajang di Pendopo Suhanto Argo, Desa Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Selasa (14/10/2025) malam.

 

Kegiatan tersebut dihadiri sejumlah pejabat utama Polres Lumajang, di antaranya Kabag Ops Kompol Jauhar Ma’arif dan Kasat Lantas AKP Mohamad Syaikhu. Turut hadir Ketua Persaudaraan Kepala Desa Indonesia (PKDI) Kabupaten Lumajang, Suhanto, beserta jajaran pengurus dan anggota PKDI.

PKDI Apresiasi Kinerja Polres Lumajang

 

Ketua PKDI Lumajang, Suhanto, mengapresiasi langkah tegas Polres Lumajang dalam menjaga situasi kamtibmas yang dinilai semakin kondusif.

 

“Kami menilai Polres Lumajang telah bekerja luar biasa. Angka kejahatan turun hingga 80 persen, dan masyarakat kini merasa lebih aman,” ujarnya.

 

Menurutnya, keamanan merupakan tanggung jawab bersama antara aparat dan pemerintah desa.

“Para kepala desa siap mendukung langkah tegas Polres Lumajang agar pelaku kejahatan jera,” tambahnya.

 

Suhanto berharap kerja sama ini terus ditingkatkan dan tidak berhenti pada momen tertentu.

“PKDI siap bersinergi dan memberikan dukungan penuh demi terciptanya Lumajang yang aman dan nyaman,” tegasnya.

Kapolres: Polisi dan Kepala Desa Harus Satu Komando

 

Dalam sambutannya, Kapolres AKBP Alex Sandy Siregar menyampaikan apresiasi atas dukungan dari PKDI dan seluruh kepala desa.

“Kepala desa adalah ujung tombak masyarakat. Kami siap menerima masukan dan menjaga kondusifitas wilayah bersama-sama,” katanya.

 

Kapolres menegaskan komitmen jajarannya untuk bertindak tegas terhadap segala bentuk kejahatan.

“Kami tidak ingin masyarakat takut beraktivitas. Polres dan kepala desa harus satu komando menjaga keamanan,” ujarnya.

 

Menanggapi kasus meninggalnya tahanan yang sempat menimbulkan kesalahpahaman, Kapolres menyampaikan bahwa pihak keluarga telah memahami situasi tersebut.

“Mereka sudah datang dan menyampaikan permohonan maaf. Kami berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak jelas,” imbuhnya.

 

Kades Jatiroto: Masyarakat Butuh Polisi Tegas

 

Kepala Desa Sukosari, Kecamatan Jatiroto, turut menyampaikan dukungan penuh terhadap langkah tegas kepolisian.

“Masyarakat membutuhkan polisi yang berani dan tegas. Kami mendukung penuh Resmob Polres Lumajang menindak pelaku kejahatan agar ada efek jera,” ujarnya.

 

Ia juga berharap ketegasan Kapolres Lumajang menjadi contoh bagi jajaran lainnya.

“Kalau dulu ada Kapolres viral karena ketegasan, kami berharap tahun ini Pak Alex yang viral karena keberaniannya memberantas kejahatan,” ujarnya disambut tepuk tangan peserta.

Antisipasi Ujaran Kebencian di Media Sosial

 

Dalam pertemuan tersebut, juga dibahas maraknya unggahan media sosial menjelang Pilkades yang berpotensi memicu keresahan.

Kapolres menegaskan bahwa penyebaran fitnah dan ujaran kebencian dapat diproses secara hukum sesuai Undang-Undang ITE.

 

“Setiap laporan masyarakat dengan bukti yang kuat akan kami tindaklanjuti secara profesional,” tegasnya.

 

Sinergi Demi Lumajang Kondusif

Mengakhiri kegiatan, Kapolres menegaskan pentingnya sinergi antara Polri dan pemerintah desa.

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Dengan dukungan kepala desa dan PKDI, Insyaallah Lumajang akan tetap aman dan kondusif,” pungkasnya.

 

Kegiatan berlangsung dalam suasana hangat dan diakhiri dengan foto bersama serta ramah tamah antara jajaran Polres Lumajang dan seluruh peserta (Ind/red).

Editor : Redaksi