wisata

Pesona Kedung Pedut, Surga Air Terjun Bertingkat di Jantung Kulon Progo Yogyakarta

Penulis : lumajangsatu.com -
Pesona Kedung Pedut, Surga Air Terjun Bertingkat di Jantung Kulon Progo Yogyakarta
Wisata Kedung Pedut yang sering dikunjungi banyak orang untuk menikmati air terjun yang segar dan sejuk sambil berfoto-foto (Gmap/Ranidya)

Yogyakarta – Di balik hijaunya perbukitan Menoreh, tersimpan sebuah destinasi alam yang memukau bernama Kedung Pedut. Terletak di Jl. Kutogiri Gunung Kelir, Kembang, Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, tempat ini menawarkan keindahan air terjun bertingkat dengan kolam alami berwarna hijau toska yang menyejukkan mata.

Bagi pecinta wisata alam, Kedung Pedut menjadi pilihan sempurna untuk melepas penat dan menikmati ketenangan khas pedesaan Yogyakarta.

Begitu tiba di lokasi, pengunjung akan disambut suara gemericik air yang berpadu dengan udara segar dari pepohonan rimbun.

Aliran air jernih yang turun dari tebing-tebing batu membentuk beberapa kolam alami dengan gradasi warna yang menawan — dari biru muda hingga hijau zamrud. Keindahan inilah yang membuat Kedung Pedut sering dijuluki “surga tersembunyi Kulon Progo”.

Selain bermain air dan berenang di kolamnya yang sejuk, pengunjung juga dapat menikmati berbagai spot foto alami seperti jembatan bambu, gardu pandang, dan ayunan tepi tebing.

Tersedia pula area bersantai yang memungkinkan wisatawan menikmati bekal sambil mendengarkan alunan alam. Tak sedikit pula wisatawan yang datang untuk sekadar berendam kaki di aliran sungai sambil menikmati ketenangan suasana.

Untuk masuk ke kawasan wisata ini, pengunjung cukup membayar tiket sebesar Rp10.000 per orang.

Fasilitas di sekitar Kedung Pedut juga cukup lengkap, mulai dari area parkir luas, warung makan, toilet, mushola, hingga tempat bilas. Tarif parkir pun sangat terjangkau, yakni sekitar Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.

Kedung Pedut buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 16.00 WIB, dengan waktu terbaik berkunjung pada pagi hari ketika cuaca masih cerah dan air terlihat jernih berkilau.

Di sekitar area wisata juga terdapat beberapa objek menarik lain seperti Air Terjun Kembang Soka dan Ekowisata Kalibiru, yang bisa menjadi pilihan lanjutan dalam satu rute perjalanan.

Dengan pesonanya yang alami dan suasananya yang menenangkan, Kedung Pedut menghadirkan pengalaman wisata yang menyegarkan dan otentik — perpaduan antara petualangan dan ketenangan alam yang tak mudah dilupakan.(yov/red)

"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)

Editor : Redaksi

BEM

STKIP PGRI Lumajang Gelar Pelantikan Raya Pengurus ORMAWA 2025

Lumajang - STKIP PGRI Lumajang menggelar Pelantikan Raya Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa Program Studi (HIMAPRODI), dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) tahun 2025, pada Jumat (14/11/2025) di Aula STKIP PGRI Lumajang. Mengusung tema “Meneguhkan Semangat Kepemimpinan dan Kolaborasi Menuju STKIP PGRI Lumajang yang Berdaya dan Berkarakter,” kegiatan ini menjadi momentum pengukuhan pengurus organisasi mahasiswa secara serentak.

Diskominfo Gandeng IJTI

Literasi Digital dan AI di Era Disrupsi, DPRD Lumajang Dorong Regulasi Tepat

Lumajang - DPRD Kabupaten Lumajang menegaskan peran pentingnya dalam mendorong regulasi yang mendukung percepatan literasi digital, perlindungan data pribadi, dan penguatan ekosistem informasi publik yang transparan dan akuntabel. Hal ini disampaikan Ketua DPRD Lumajang pada kegiatan Literasi Media bertema “Memperkuat Literasi Digital dan AI di Era Disrupsi” di Bumi Perkemahan Glagah Arum, Senduro, Kamis (13/11/2025).