Cuaca ekstrem

Hujan Deras dan Angin Kencang Mengamuk di Rowokangkung, 17 Rumah Rusak dan Listrik Padam

Penulis : -
Hujan Deras dan Angin Kencang Mengamuk di Rowokangkung, 17 Rumah Rusak dan Listrik Padam
Pohon tumbang di Kecamatan Rowokangkung

Lumajang — Hujan deras disertai angin kencang menghantam wilayah Kecamatan Rowokangkung, Kabupaten Lumajang, Kamis (4/12/2025) sore. Sekitar pukul 16.30 WIB, cuaca ekstrem itu berubah menjadi terjangan angin yang mengamuk, memorakporandakan rumah warga, menumbangkan pohon-pohon besar, hingga merobohkan tiang listrik yang menutup akses antar desa.

Dua dusun menjadi pusat kerusakan: Dusun Selok Ondung dan Dusun Pakeman, Desa Sumbersari. Sejumlah warga mengaku merasakan langsung dahsyatnya embusan angin saat hujan mengguyur deras.

 

“Anginnya berputar cepat, Mas. Atap rumah banyak yang beterbangan,” ujar Agustin, warga Sumbersari, menggambarkan kepanikan warga saat badai menerjang.

Bukan hanya atap rumah. Angin kencang itu juga merobohkan beberapa tiang listrik.

“Trafo di dekat kamar-an roboh. Di jalan dekat SMP ada pohon dan tiang listrik tumbang. Listrik mati total,” tambahnya.

 

17 Rumah Rusak, Puluhan Pohon Tumbang

 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Yudi Cahyono, menyampaikan hasil asesmen awal tim di lapangan.

 

“Di Dusun Selok Ondung ada 8 rumah warga rusak. Di Dusun Pakeman ada 9 rumah. Total 17 rumah terdampak,” jelas Yudi.

 

Kerusakan mayoritas terjadi pada bagian atap genteng dan asbes beterbangan tersapu angin. Sementara itu, satu tiang listrik roboh di Jalan Dusun Pakeman dan 16 pohon mahoni tumbang, menutup jalan hingga area persawahan.

 

“Dua sepeda motor juga tertimpa pohon. Beruntung tidak ada korban jiwa,” lanjut Yudi.

 

Untuk sementara, akses di Dusun Pakeman sudah kembali bisa dilalui kendaraan roda dua, sementara kendaraan roda empat harus memutar melalui Desa Sidorejo. BPBD bersama relawan dijadwalkan melanjutkan pembersihan material pohon yang menimpa rumah warga pada Jumat pagi.

 

PLN Gerak Cepat, Kerahkan 25 Personel dan Dua Truk Crane

 

Manager PLN ULP Lumajang, Ardhyan Fajar, memastikan pihaknya langsung mengerahkan personel begitu menerima laporan dua tiang listrik roboh tersebut.

“Malam ini kami melakukan pendirian tiang baru dan perbaikan konstruksi dengan menerjunkan kurang lebih 25 personel dan dua truk crane,” ujarnya melalui pesan WhatsApp.

Ia menegaskan, tim bekerja maksimal agar suplai listrik dapat segera pulih.

“Kami usahakan secepatnya agar listrik normal kembali,” pungkasnya.

Cuaca ekstrem diperkirakan masih berpotensi berlanjut, dan warga diimbau tetap waspada terhadap dampak lanjutan seperti pohon tumbang, atap rumah yang rapuh, serta gangguan listrik (Red).

Editor : Redaksi

Cuaca ekstrem

BPBD Lumajang Percepat Respons Darurat Usai Angin Kencang Terjang Klakah dan Gucialit

Lumajang — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang terus meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat dalam menghadapi cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah. Setelah angin kencang menerjang Kecamatan Klakah pada Rabu (3/12/2025), BPBD langsung mengaktifkan penanganan darurat untuk memastikan keselamatan warga dan mempercepat proses pemulihan awal.

Gelar FGD

Menguatkan Kolaborasi, DPRD Lumajang dan Jurnalis Sepakat Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik

Lumajang – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lumajang mempererat sinergi dengan awak media setempat melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema "Menguatkan Kolaborasi DPRD dan Media untuk Peningkatan Keterbukaan Informasi Publik". Acara yang dihadiri oleh jajaran pimpinan dewan dan puluhan jurnalis dari berbagai platform media ini bertujuan untuk memastikan informasi mengenai kebijakan dan kinerja DPRD tersampaikan secara akurat, transparan, dan berimbang kepada masyarakat, (28/11).