Lahar Menerjang, Polisi dan Brimob Bergerak Selamatkan Sisa Kehidupan Warga

Lumajang — Di bawah bayang-bayang ancaman lahar susulan Gunung Semeru, personel gabungan Polres Lumajang, Brimob Polda Jawa Timur, dan jajaran Polsek berpacu dengan waktu mengevakuasi barang-barang milik warga yang terdampak banjir lahar dingin di Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Selasa (9/12/2025).

 

Rumah-rumah warga yang tertimbun lumpur vulkanik disisir satu per satu. Di tengah sisa material lahar yang masih basah dan licin, petugas berupaya menyelamatkan barang-barang penting milik warga sebelum kembali tersapu aliran baru dari hulu Semeru yang sewaktu-waktu dapat datang tanpa peringatan.

 

Barang-barang yang berhasil diselamatkan segera diangkut menggunakan kendaraan patroli menuju lokasi pengungsian. Beberapa warga tampak tak kuasa menahan haru ketika melihat sisa harta benda mereka diangkat dari rumah yang porak-poranda.

 

Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar, melalui Kasubsi PIDM Sihumas Ipda Untoro, menegaskan bahwa keselamatan warga dan petugas menjadi prioritas utama dalam operasi kemanusiaan ini.

 

 “Kami bergerak cepat karena ancaman lahar susulan masih tinggi. Fokus utama kami adalah menyelamatkan warga, sekaligus mengamankan barang-barang berharga agar tidak hilang atau rusak,” ujar Ipda Untoro.

 

Ia menambahkan, kehadiran aparat di tengah bencana bertujuan memberikan rasa aman dan memastikan masyarakat tidak merasa sendirian menghadapi situasi darurat ini.

 

Sementara itu, aparat terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memantau kondisi hulu sungai dan aktivitas Gunung Semeru, seiring intensitas hujan yang masih tinggi dalam beberapa hari terakhir.

 

Polres Lumajang mengimbau warga untuk tetap menjauhi bantaran sungai dan mematuhi instruksi petugas demi menghindari jatuhnya korban jiwa (Red).

Editor : Redaksi