Pasca Tambang Pasir Ditutup, Eks Lokalisasi Dolog Sepi Pengunjung

Penulis : lumajangsatu.com -
Pasca Tambang Pasir Ditutup, Eks Lokalisasi Dolog Sepi Pengunjung

Lumajang (lumajangsatu.com) - Entah karena ada sebab lain atau tidak, pasca pentupan tambang di Lumajang para pengujung eks lokalisasi Dolog di Sumbersuko sepi. Biasanya, saat malam Minggu eks lokalisasi tersbut sangat ramai, namun beberpa hari terakshir mendadak sepi.

"Gara-gara pasir ditutup paling mas, biasanya malam minggu sangat ramai sampai-sampai nolak pelanggan sekarang menjadi sepi," ujar salah seorang PSK yang enggan disebutkan namnya, Senin (05/10/2015).

Kondisi sepi itu juga terlihat disejumlah warung-warung kopi di eks lokalisasi tersebut. Kondisi lokalisasi tidak seramai saat tambang pasir beroprasi. "Sepi beberpa hari ini mas, mungkin karean tambang ditutup, terang seorang penjual kopi.

Pasca insiden Salim Kancil tanggal 26 September 2015, polisi memang menutup semua pertambnagn di Lumajang. Hal itu bisa terlihat dengan sepinya aktivitas truck pengangkut pasir yang nyaris tidak terlihat sama sekali.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Tag
Ditarapkan Satu Tiket dan Satu Nama

Masuk Tumpak Sewu Lumajang, Wisatawan Lokal Tiket 20 Ribu dan Wisatawan Asing 100 Ribu

Lumajang – Kisruh pengelolaan dan penarikan tiket wisata air terjun Tumpak Sewu Semeru di Pronojiwi membuat pemerintah mengambail Langkah cepat dan tegas.  Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan wisata, termasuk penyelarasan tarif dan nomenklatur Air Terjun Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Langkah ini diambil sebagai solusi terbaik demi memberikan pengalaman wisata yang lebih nyaman dan tertata bagi pengunjung.