Puluhan Kertas Suara Pilkada Lumajang Rusak

Penulis : lumajangsatu.com -
Puluhan Kertas Suara Pilkada Lumajang Rusak
Lumajang- Kesibukan KPU Lumajang dalam mempersiapkan pemunguntan suara 29 Mei, sudah nampak terlihat. Salah satunya dengan pelipatan kertas suara yang dilakukan oleh warga sekitar.

"Ada 150 sampai 200 orang dari warga sekitar yang melakukan pelipatan kertas suara," Ujar Yuyun Baharita, Komisioner KPU Lumajang Bidang Logistik, Senin (13/05/2013).

Menurutnya, untuk pelipatan kertas suara diborongkan kepada warga sekitar, dimana satu kertas suara dihargai dengan 60 rupiah. Setelah dilipat dan seblum didistribusikan, kertas suara akan diletakkan ditempat yang aman, karena kertas suara merupakan logistik yang sangat fital.

"Kita letakkan ditempat yang aman pastinya," Ungkapnya.

Dihari pertama pelipatan kertas suara, sudah ditemukan puluhan kertas suara yang rusak. Namun, jumlah belum dikethui karena seluruh kertas suara belum rampung dilipat.

"Ada bebera yang rusak seperti warna tidak terang, pemotongan tidak simetris dan lainnya," Tambahnya.

Dalam pelipatan kertas suara diakukan pengamanan yang ketat oleh polisi dan satuan pengamanan KPU. Setiap orang yang melipat diberi ID Cards, sebagai tanda penegnal warga yang membantu melipat kertas suara.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Tag
Mulai Alat Pertanian Hingga BLT

Banyak Bantuan Diberikan Bagi Petani Tembakau Lumajang dari DBHCHT

Lumajang - Penyaluran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) ditujukan untuk meningkatkan produksi tembakau dan meningkatkan kesejahteraan petani tembakau. Selama tiga tahun terakhir, bantuan untuk petani tembakau dari DBHCHT semakin bervariasi, seperti bantuan pupuk, alat pertanian, bantuan langsung tunai (BLT) dan juga gudang pengering tembakau bagi kelompok tani tembakau.

Kerangka kisaran tahunan

Heboh, Penemuan Kerangka Manusia di Lahan Tebu Lumajang

Lumajang, (Lumajangsatu) - Penemuan kerangka manusia di area perkebunan tebu milik PG Jatiroto menggemparkan warga Desa Banyuputih, Kecamatan Jatiroto. Penemuan ini dilaporkan pertama kali oleh seorang petani yang tengah bekerja di lahan tersebut pada Rabu, (30/10/2024) Kapolsek Jatiroto, AKP Agus Sugiharto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan tersebut.