Bener Dirusak dan Hilang, Tim SAAT Lapor Panwaslu
"ada beberapa bener di Kecamtan Padang yang hilang dan hingga kini belum diketahuai keberadaanya," Ujar Caleg DPRD Jawa Timur itu.
Ia belum mengethaui motif dari pengrusakan dan pencurian bener-bener tersebut. Sebenarnya, pelaku pengrusakan bener yang berada di posko sudah dikethui, namun karena kalah banyak/ sehingga orang yang ada di Poskio tidak berani melaporkan.
"Sebenarnya orangnya yang mersak di kethui, namun karena jumlah banyak dan membawa celurit sehingga orang yang diposko diam saja," Jelasnya.
Tim incumbent juga melaporkan pengrusakan bener-bener pasangan nomor satu yang terjadi di kecamantan Yosowilangun, Kunir dan Tempeh yang terjadi pada awal Mei lalu. Pihaknya kata Jamal sudah melaporkan kepada Panwaslu kecematan. Namun karena tidak ada tindak lanjutnya maka tim memutusakan langsung melaporkan kepada panwaslu kabupaten.
"Kita kumpulkan bukti-bukti dulu, dan sebenarnya kita telah melapor kepada Panwaslu Kecamatan namun tidak ada tindak lanjutnya," Teragnya.
Bener yang dirusak dan hilang jumlanya mencapi 60 bener baik kecil maupun besar dan yang ada di Posko.
Sementara itu, komisoner Panwaslu bidang Penindakan, Muhammad Munir, membenarkan adanya laporan dari tim pasangan Incumbent terkait dengan pengrusakan dan hilangnnya beberap bener-bener Incumbent. Pihaknya teleh menerima dan akan melakukan kajian terkait dengan laporan tersebut.
"Kita kumpulkan bukti dan saksi-saksi dulu, dan kita punya waktu 7 hari untuk meprosesnya," Ujarnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi