Ayo Ikuti Lomba Foto On The Spot Festival Seni Pasir di Watu Pecak, Gratis...!

Penulis : lumajangsatu.com -
Ayo Ikuti Lomba Foto On The Spot Festival Seni Pasir di Watu Pecak, Gratis...!

Lumajang (lumajangsatu.com) - Aktivis lingkungan Laskar Hijau, Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Pesisir Lumajang (FKMPP) menggelar Festival Seni Pasir di pantai watu pecak desa Selok Awar-awar hari Sabtu (02/01/2016). Kegiatan yang didukung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata itu akan digelar mulai jam 09.00 sampai 15.00 wib dibekas tambang pasir illegal.

"Ini adalah perdana di Lumajang Festival Seni Pasir dan kami ingin sampikan pesan bahwa pasir tidak hanya bisa ditambang, namun bisa dibuat arena bermaian dan wisata," ujar A'ak Abdullah Al-Kudus, Jum'at (01/12/2016).

Panitia juga menyipkan hadiah dan Trophi bagi juara Festival Seni Pasir. Juara pertama 3 juta, juara kedua 2 juta dan juara tiga 1 juta rupiah. "Kita sudah sipakan hadiah dan trophi dan bagi yang ingin ikut bisa langsung datang berkelompok atau perorangan juga bisa," jelasnya.

Panitia bersama lumajangsatu.com juga menggelar lomba foto on the spot festival seni pasir.

Ketentuan dan teknis pelaksanaan :

1. Perseta terbuka untuk umum dan tanpa dipungut biaya (gratis).

2. Sesi pemotretan harus dilakukan di kawasan Festival Seni Pasir tanggal 2 Januari 2015 di Watu Pecak.

3. Kamera bebas (HP/DLSR).

4. Foto adalah milik sendiri.

5. Oleh digital diperbolehkan dengan tidak mengubah realitas asli (masih mencerminkan tempat atau kondisi aslinya).

6. Foto diunggah di Grup Facebook lumajangsatu.com dengan diberi judul, jenis kamera atau tipe HP serta ditambahi hastag #Festivalseni pasir #Lumajangsatu.
Contoh :
Judul : Pasirku Sayang
Kamera : Samsung Galaxy 0101
#Festivalsenipasir
#Lumajangsatu.com

7. Wajib menjadi anggota grup facebook lumajangsatu.com.

8. Jumlah entry tidak terbatas dan bats akhir upload foto 5 Januari 2016.

9. Pemenang katagori #Festivalsenipasir ditentukan oleh Tim Juri tidak dapat diganggu gugat.

10. Tiga foto terbaik akan mendapatkan hadiah plus piagam.
Juara 1 Rp. 200.000 + piagam
Juara 2 Rp. 150.000 + piagam
Juara 3 Rp. 100.000 + piagam

11. Foto peserta milik penyelenggara secara otomatis.

12. Contak person 085-230-902-613 an M. Zainuri.

"Ini adalah momen pertama kali di Lumajang, kami berharap akan banyak para fotografer yang hadir dan mengabdikan moment Fastival Seni Pasir di watu pecak," terang Yudi, pimred lumajangsatu.com.(Ls/red)

Editor : Redaksi

Tag
Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.