Hardiknas, Agus Wicaksono : Guru Berprestasi Harus Disebar Kepelosok Desa

Penulis : lumajangsatu.com -
Hardiknas, Agus Wicaksono : Guru Berprestasi Harus Disebar Kepelosok Desa

Lumajang (lumajangsatu.com) - Ketua DPRD Lumajang H. Agus Wicaksono S.Sos meminta tidak ada perbedaan dunia pendidikan di desa dan kota. Memontun peringatan hari pendidikan nasional setiap 2 Mei harus dijadikan tonggak perbaikan pendidikan di Lumajang.

"Pendidikan di Lumajang sudah ada perbaikan, namun saya melihat masih ada kesenjangan antara pendidikan di kota dan desa," ujar Agus kepada lumajangsatu.com, Senin (02/05/2016).

Para guru PNS yang berprestasi harus disebar hingga pedesaan dan tidak hanya ditumpuk di satu sekolah vaforit saja. Telrbih lagi, anggran besar hanya digelontor untuk beberpa lembaga sekolah untuk mendapatkan sebuah penghargaan.

"Penghargaan memang perlu, tapi perghargaan itu harus bisa dirasakan oleh semua lembaga pendidikan di Lumajang. Percuma dapat penghargaan, tapi hanya satu atau dua sekolah saja yang menikamati," jelas ketua PDI Perjuangan Lumajang itu.

Semua anak di Lumajang memiliki hak yang sama untuk menikmati pendidikan yang layak. Tidak memandang hidup di kota atau di desa, anak orang kaya atau anak orang tidak mampu. "Lumajang tidak boleh ada kesenjangan pendidikan di kota dan desa," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Terapkan Kesadaran Lingkungan Berkelanjutan

Ponpes Darul Muhajirin Wonokerto Lumajang Lolos Eco Pesantren Tingkat Jatim

Lumajang - Pondok Pesantren Darul Muhajirin yang terletak di Desa Wonokerto Kecamatan Gucialit berhasil lolos tahapan seleksi Eco Pesantren Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2024. Keberhasilan tersebut merupakan pencapaian penting yang tidak terlepas dari dukungan Tim Pembina Eco Pesantren Kabupaten yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, dan Forkopimca setempat.

Cadi Contoh generasi Muda

Pemuda Kedungjajang Lumajang Raih Juara 1 Wirausaha Muda Pemula Kemenpora RI

Lumajang - Prestasi gemilang Arif Hermawan, pemuda asal Desa Kedungjajang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur yang meraih Juara 1 dalam ajang Wirausaha Muda Pemula (WMP) Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI), diharapkan dapat menginspirasi pemuda lainnya di Lumajang dan sekitarnya. Keberhasilan tersebut bukan hanya sebuah pencapaian pribadi, tetapi juga menjadi contoh bagi generasi muda untuk terus berusaha dan berkarya di bidang kewirausahaan pertanian hidroponik.