Malu Lahir Tanpa Bapak, Siti Aisyah Nekat Bunuh Bayinya Saat Masih Menangis
Lumajang (lumajangsatu.com) - Misteri bayi malang yang dibuang di Desa Meninji Kecamtan Ranuyoso akhirnya terungkap. Polisi dari Polsek Ranuyoso berhasil menangkap Siti Aisyah (30) warga Dusun Gemuling Desa Jenggrong yang diduga sebgai ibu bayi ditangkap polisi.
"Kita berhasil amankan perempuan yang diduga sebgai ibu bayi malang itu mas," ujar AKP Ahmad Sutiyo Kapolsek Ranuyoso, Senin (09/05/2016).
Saat dilakukan pemeriksaan, janda 2 tahun itu mengaku malu dengan anak yang dilahirkan karena tidak jelas bapaknya. Akhirnya, saat lahir bayi malang itu ditutup mulutnya dan dibungkus kresek dan dibuang di desa Meninjo.
"Perempuan ini sudah menjanda dua tahun, dia malu karena anak ketiuagnya itu lahir tanpa jelas siapa ayahnya," paparnya.
Pengungkapan ibu bayi bermula dari hasil lidik dilapangan mencurigai seseorang yang memang sudah lama menjanda dan kehamilannya ditutup-tutupi agar tidak diketahui orang. Namun setelah diselidiki polisi menemukan sebagian kain yang digunakan untuk membungkus bayi yang dibuang dirumahnya.
"Dari keterangan yang bersangkutan diakui karena ia takut diketahui aibnya, ia membunuh dengan menutup mulut bayinya setelah nangis terus dibungkus platik dan sibuang,' pungkasnya.
sementara mayat bayi malang itu sudah dikubur oleh petugas rumah sakit setelah sempat didinginkan di ruang pemulasaran rumah sakit umum dokter Haryoto Lumajang untuk kepentingan penyelidikan. Kini, Siti Aisyah harus mendekam di sel tahanan mapolsek setempat sembari menjalani proses hukum selanjutnya.(Mad/yd/red)
Editor : Redaksi
