Cerita Misteri

Kisah Mistis Pohon "Sopen" Tanpa Nama di Banyuputih Kidul - Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Kisah Mistis Pohon "Sopen" Tanpa Nama di Banyuputih Kidul - Lumajang
Pohon Tanpa Nama di Pemakaman Umum "Bujuk Sentono" Desa Banyuputih Kidul Kecamatan Jatiroto.

 Jatitoro (lumajangsatu.com) - Ada sebuah pohon besar tanpa nama di pemakaman umum "Bujuk Sentono" Dusun Kambengan Desa Banyuputih Kidul Kecamatan Jatiroto. Warga yang tidak mengetahui jenis pohon apa, diberi nama "Sopen" dalam bahasa madura artinya tidak tahu.

BACA JUGA : Ada Tumpeng Candi Tahu di Lapangan Kunir Kidul - Lumajang

Hingga saat ini, pohon Sopen tetap berdiri tegak berdampingan dengan beringin disebelah utaranya. ada cerita mistis tentang pohon itu.

Dari cerita penelusuran tim lumajangsatu.com, pohon itu diduga sebuah tongkat dari Bujuk Sentono yang sakti madraguna. Sehingga, lokasi Bujuk sulit ditemukan oleh musuh pada masa kerajaan Lamajang.

Ada juga cerita, jika pohon itu dari tongkat Minak Koncar yang berkunjung ke Banyuputih naik perahu dan beristirahat. Karena pemakaman itu adalah bekas tempat istirahat prajurit kerajaan Lamajang.

"Kalau dari cerita orang pintar, tongkatnya raja Lumajang," ujar Tomin, salah seorang warga setempat.

Dulu, Pohon itu tidak pernah singgahi burung dan bila terbang akan jatuh. Selain itu, bunga dari pohon bila awal musim penghujan terkena air akan berbau busuk seperti sisa buangan manusia.

BACA JUGA : Ekspedisi Ranu Kumbolo Peringati Sumpah Pemuda ke-90

"Baunya busuk, bunganya jarang-jarang," paparnya.

Keanehan lainya, pohon Sopen ini hanya satu-satu di Pemakaman Desa itu. Bahkan warga tidak bernai untuk membudidayakan, dikarenakan sebuah kisah mistisnya.(ls/red)

Editor : Redaksi

Prestasi Membanggakan

Ponpes Darun Najah Lumajang Juara 2 Implementasi Pesantren Sehat Tingkat Jatim 2024

Lumajang - Kabupaten Lumajang kembali mengukir prestasi membanggakan melalui Pondok Pesantren Darun Najah yang meraih Juara 2 Implementasi Pesantren Sehat IKI PESAT Jatim Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2024. Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur dan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur pada peringatan Hari Kesehatan Nasional Jawa Timur, yang digelar pada Kamis (21/11/2024).

Pelaku Pembacokan Berhasil Diringkus

Polres Lumajang Dalami Motif Pembunuhan di Kebun Tebu Ranuyoso Lumajang

Lumajang - Tidak sampai 12 jam, Polres Lumajang berhasil meringkus meringkus pelaku pembunuhan terhadap Munaryo (48) yang terjadi di kebun tebu desa Wates Wetan, kecamatan Ranuyoso, pada Senin (25/11/2024). Pelaku yang berinisial SHR (36) ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya di desa Penawungan Kecamatan Ranuyoso. Polisi masih mendalami aksi pembunuhan tersebut.

Berasal dari 6 Kasus Narkoba dalam 14 Hari

Berbahaya, Polres Lumajang Ungkap Puluhan Ribu Butir Pil Anjing

Lumajang - Peredaran Narkoba dan obat keras berbahaya (Okerbaya) menjadi musuh bersama. Peredaran obat berbahaya tersebut tidak hanya wilayah perkotaan, tetapi juga sudah masuk ke pedesaan dengan menyasar anak muda dan juga anak-anak sekolah. Dalam upaya memberantas peredaran narkoba, Polres Lumajang berhasil mengungkap enam kasus penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang jenis Okerbaya dalam kurun waktu 14 hari, terhitung sejak tanggal 5 hingga 19 November 2024.