Heboh Ada Kapal Besar

Inilah Penyebab Kapal Tongkang Batu Bara Tedampar di Tempursari

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah Penyebab Kapal Tongkang Batu Bara Tedampar di Tempursari
Kondisi Kapal Boat penarik tongkang angkut ribuan ton batu bara dari Kalimatan saat terdampar di Tempursari. ( foto Polres for Lumajangsatu.com)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kerusakan mesin pada kapal boat penarik kapal tongkang bermuatan batu bara menjadi penyebabnya.  Akibatnya, awak kapal menurunkan jangkar dan mencari orderil mesin.

"Kami sudah meminta Polsek Tempusari membantu awak kapal mencari spare part mesin kapal," ujar Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban.

Diketahui sebelumnya kapal tersebut pada tanggal 4 Maret 2019 berangkat dari Kalimantan Selatan dan menuju ke arah Cilacap, Jawa Barat untuk menyuplai batubara di PLTU Cilacap. Namun naas bagi kapal tersebut, karena setelah melewati Selat Bali mesin penggerak di sisi kiri kapal penarik tongkang tersebut mengalami kerusakan .

Sehingga hanya mengandalkan satu mesin saja yang berada di sebelah kanan. tongkang yang berisi batubara sendiri tidak ada kendala, karena yang mengalami kerusakan kapal penarik tongkangnya.

Fadly Raimond, selaku chief officer kapal tongkang mengatakan, pihkanya  tidak terdampar, tapi sengaja lego jangkar sejak kemarin jam 11.30 siang. Disebabkan ada masalah dengan mesin sebelah kiri, jadi kami lego jangkar ditengah laut untuk mencari penyebab kerusakan mesinnya.

"2 staf saya juga saya suruh turun ke darat untuk cari spare part yang dibutuhkan," ujar fadly.

Kapal tersebutpun terus dipaksakan berjalan hingga ke perairan Tempursari. Kapal tongkang ini diketahui juga mengangkut 10 orang anak buah kapal yang diketahui selamat.

Selanjutnya, 2 orang awak kapal turun ke darat untuk mencari spare part dari mesin kapal tersebut. Sedangkan 8 orang yang lain menunggu diatas kapal untuk mengantisipasi jika sewaktu waktu air pasang terjadi. (res/ls/red)

 

Editor : Redaksi

Ditarapkan Satu Tiket dan Satu Nama

Masuk Tumpak Sewu Lumajang, Wisatawan Lokal Tiket 20 Ribu dan Wisatawan Asing 100 Ribu

Lumajang – Kisruh pengelolaan dan penarikan tiket wisata air terjun Tumpak Sewu Semeru di Pronojiwi membuat pemerintah mengambail Langkah cepat dan tegas.  Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan wisata, termasuk penyelarasan tarif dan nomenklatur Air Terjun Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Langkah ini diambil sebagai solusi terbaik demi memberikan pengalaman wisata yang lebih nyaman dan tertata bagi pengunjung.

Bertambah Dari Tahun ke Tahun

Komisi A DPRD Apresiasi Indeks Desa Membangun Lumajang Semakin Meningkat

Lumajang - Indeks Desa Membangun (IDM) di Kabupaten Lumajang terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, mencerminkan kemajuan signifikan dalam pembangunan dan kemandirian desa. Peningkatan ini mendapat apresiasi dari Ketua Komisi A DPRD Lumajang, Reza Hadi Kurniawan, yang menilai bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari pendampingan intensif yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lumajang.