Lumajang Wani Pretasi

Atlet Pencak Silat PORPROV Latihan Malam Hari di Padepokan

Penulis : lumajangsatu.com -
Atlet Pencak Silat PORPROV Latihan Malam Hari di Padepokan
Atlet Pencak Silat PORPROV Lumajang Semangat latihan di malam hari.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Atlet pencak silat yang tergabung dalam Puslatkab melakukan latihan pada malam hari, Selasa(23/4/2019). Hal ini untuk kesiapan menghadapi PORPROV dan meraih mendali.

"Anak-anak pencak silat bersemangat sekali latihan," kata Rachmad, Tim Monev KONI Lumajang.

Menurut dia, para atlet terlihat bersemangat dalam mengasah fisik dan teknik untuk bisa bersaing di kejuaraan Multievent.

"Menu latihan mulai pagi, siang dan malam," paparnya.

Tempat latihan para atlet silat di Padepokan Jl. Ir Juanda utara Mapolsek Kota Lumajang. Dengan sarana seadanya dan ditambah semangar meraih mendali, tak menyurutkan latihan para atlet.

Pencak Silat adalah olah raga yang juga paling digemari oleh masyarakat Lumajang. Bahkan, banyak muncul perguruan silat di desa-desa tergabung dalam induk Organisasi IPSI.

Bahkan, Lumajang salah satu pusat perguruan Pencak Silat Organisasi (PO) yang didirikan oleh Imam Suja'i. Bahkan para pendekarnya juga mengisi sejumlah pejabat birokasi Lumajang. (ls/red)

Editor : Redaksi

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.