Penuh Semangat dan Tidak Gengsi

Santi K Chova, Perempuan Cantik Penjual Gorengan di Pasirian

Penulis : lumajangsatu.com -
Santi K Chova, Perempuan Cantik Penjual Gorengan di Pasirian
Susanti Nur Prasinta, penjual gorengan malam hari di pinggir jalan raya Pasirian

Lumajang (lumajangsatu.com) - Tidak banyak bagi seorang perempuan muda dan cantik mau menggeluti menjadi penjual gorengan. Namun, beda bagi Susanti Nur Prasinta (29) perempuan warga Dusun Kedungpakis Des/Kecamatan Pasirian yang sudah hampir 15 tahun berjualan gorengan dipinggir jalan.

Wanita yang akrab disapa Santi K Chova itu mengaku sejak SMP sekitar tahun 2002 ikut berjualan gorengan membantu nenekanya. Hingga neneknya  sudah tidak bisa berjualan dan usaha gorengan dipinggir jalan pertigaan lampu merah Desa Bades menuju Pasirian itu digantikan ibunya.

"Setelah nenek tidak lagi berjualan kemudian dilanjutkan oleh ibu saya," ujar Santi, Kamis (02/05/2019).

Santi sempat 2 tahun sekitar 2011-2013 merantau ke Bali. Namun, setelah ibunya sakit Santi kemudian pulang ke Pasirian untuk melanjutkan berjualan gorengan dipinggir jalan.

"Ibu meninggal satu tahun yang lalu, sekarang saya yang meneruskan berjualan gorengan di pinggir jalan ini," tutur perempuan cantik yang murah senyum itu.

Dia tidak gengsi meski berjualan gorengan, bahkan Santi sangat bersemangat berdagang. Perempuan yang masih single itu kini hanya tinggal bersama bapaknya dan setiap sore sekitar jam 18.00 wib sudah mulai membuka warungnya.

Ada banyak gorengan seperti heci, tahu, pisang goreng, jemblem dan lainnya. Harganya juga murah, hanya seribu rupiah saja. "Saya buka habis magrib sampai jam dua bahkan sampai jam 3 pagi," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.