Tawarkan Anak Dibawah Umur Lewat Sosmed

Polres Tabanan Bali Tangkap Mucikari Cantik Asal Lumajang

lumajangsatu.com
Polres Tabanan Bali merilis ungkap kasus prostitusi online anak dibawah umur

Bali - Satreskrim Polres Tabanan berhasil mengamankan seorang  wanita   berinisial KH (28) asal Kabupaten Lumajang yang diduga terlibat kasus prostitusi online. Kamis, (28/10/2021).

Pihak kepolisian mengamankan 3 wanita di lokasi kost-kostan di daerah Tabanan yang disinyalir menjadi tempat prostitusi online. Kasus ini terungkap setelah pihak kepolisian menerima laporan dari masyarakat terkait adanya salah satu tempat kost di Tabanan yang sering didatangi laki-laki yang tidak menginap silih berganti.

Baca juga: Kebakaran Hutan di Gunung Pucang Ranggah Lumajang Diduga Angin Kencang

Atas laporan tersebut pihak kepolisian melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan 3 wanita. Menurut Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra, S.I.K., M.H. dikutip dari postingan Instagram @polres_tabanan pada 29 Oktober 2021, kasus ini berhasil diungkap berawal mula dari Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Tabanan mendapatkan informasi dari masyarakat tentang adanya salah satu tempat kost-kosan di Tabanan yang sering didatangi oleh para laki-laki tidak menginap secara silih berganti, atas dasar informasi ini pukul 19.30 WITA selanjutnya Tim melakukan penyelidikan.

Baca juga: Hujan Turun, Laskar Hijau Mulai Tanam Bambu di Lereng Gunung Lemongan Lumajang

"Pekerjaannya masih dibawah umur" kata AKBP Ranefli.

Dari hasil interogasi awal, wanita 28 tahun tersebut diduga mempekerjakan dua wanita berinsial SA dan F sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK). Terungkap jika salah satu wanita beinisial F masih dibawah umur yakni berusia 15 tahun.

Baca juga: Masjid Pilar Peradaban Islam

Modus yang dilakukan terduga pelaku adalah dengan menawarkan saksi/korban di salah satu aplikasi medsos. Terduga pelaku memasang tarif paling rendah Rp250 ribu dan paling tinggi Rp500 ribu.Kasus ini kini masih dalam penyelidikan pihak Polres Tabanan.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru