Lumajang - Lima ibu dikabarkan melahirkan saat berada di Posko Pengungsian Bencana Erupsi Gunung Semeru. Dikatakan Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati hampir semua yang melahirkan terpaksa menjalani operasi sesar karena belum mencapai hari perkiraan lahir bayi.
"Hampir semua operasi, mungkin karena stress, ketakutan atau bahkan trauma akibat erupsi Gunung Semeru," ungkapnya saat ditemui di Rumah Tunggu Ibu Melahirkan, Desa Pasirian, Minggu (19/12) kemarin.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Wabup menyebut masih ada 14 calon ibu yang diperkirakan akan melahirkan pada waktu dekat. Untuk itu, pihaknya sudah meminta jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang untuk menyiapkan tempat yang nyaman bagi para ibu dan bayi pasca proses lahiran.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Selain itu, wabup juga meminta tenaga kesehatan juga membantu mengilangkan trauma pada ibu bayi dan memantau kondisi ibu dan bayi pasca lahiran.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
"Tetap pada pantauan medis, para bidan mejaga supaya sang ibu traumanya hilang, biar asinya lancar," pungkasnya. (Komin/har/red)
Editor : Redaksi