40 Hari Salim Kancil, Aktivis Lingkungan Akan Gelar Tahlil dan Penanaman Mangrove di Watu Pecak

lumajangsatu.com

Lumajang (lumajangsatu.com) - Para aktivis lingkungan dan warga anti tambang pasir di pesisir pantai akan memperingati 40 hari gugurnya Salim Kancil. Aktivis anti tambang desa Selok Awar-awar yang dibunuh secara sadis pada tanggal 20 Sepetember 2015 oleh sekelompok orang pendukung kepala desa.

"Kalau pas 40 harinya itu hari ini mas, namun untuk peringatan untuk umum kita akan gelar tanggal 6 Nopember 2015 di pantai Watu Pecak," ujar A'ak Abdullah Al-Kudus koordinator Laskar Hijau, Rabu (04/11/2015).

Acara peringatan 40 hari akan diisi dengan tahlil, istigosah dan juga penanaman mangrove di pinggir pantai yang kondisinya rusak. Sejumlah aktivis lingkungan dari luar daerah dikabarkan sudah konfirmasi akan hadir dalam kegiatan tersebut.

"Nanti akan ada tahlil, istigosah dan juga penanaman pohon dipesisir pantai seperti mangrove agar kondisi pesisr yang rusak bisa kembali baik lagi," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru