Ayo Yang Mau ke Gunung Semeru, TNBTS Resmi Buka Jalur Pendakian

lumajangsatu.com

Lumajang (lumajangsatu.com) - Seteleh mengalami kebakaran hebat beberapa waktu lalu pendakian Gunung Semeru ditutup total oleh Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Ratusan hektar termasuk jalaur pendakian ludes dilalap sijago merah dan sudah padam total seiring turunya hujan.

"Ada ratusan hektar lahan di kawasan TBTS yang ludes terkabar mas, dan saat ini sudah padam total termasuk di jalur pendakian watu rejeng," ujar Ayu Dewi Utari kepala TNBTS kepada lumajangsatu.com, Jum'at (28/11/2015).

Baca juga: Diskominfo Ajak Warga Selektif Terima Informasi Jelang Pilkada Lumajang 2024

Karena sudah dipastikan aman untuk pendakian maka TNBTS kembali akan membuka jalur pendakian ke gunung Semeru. TNBTS resmi membuka jalur pendakian tanggal 1 Desember 2015 hingga 4 Januari 2016 dan kembali ditutup untuk pemulihan ekositem.

Baca juga: DPRD Lumajang Siap Support Peningkatan Kapasitas dan Profesionalitas Wartawan

"Jalur pendakian Semeru akan kita buka per 1 Desember 2015 s/d 4 Januari 2016  dan selanjutnya akan ditutup lagi untuk pemulihan ekosistem Semeru s/d April 2016," jelas Ayu.

Untuk antisipasi kerawanan, petugas TNBTS akan berjaga di jalur pos 3 waturejeng terutama terkait kondisi jalur yg rawan longsor dan penadki tetap diminta pada jalur rawan longsor tersbut. Rekomendasi pendakian tetap hanya sampai Kalimati dan tidak diperkenankan hingga puncak Semeru.

Baca juga: Penataan Kawasan Pura Mandhara Giri Semeru Agung Bisa Tingkatkan Ekonomi Warga Sekitar

Saat ini suhu di Semeru 5-15 derajat celsius sehingga pendaki diminta untuk menyiapkan perlengkapan pendakian yang memadai mengingat hujan sudah mulai turun merata. "Kami minta pendaki menyiapkan peraltan dan fisik yang siap untuk melakukan pendakian," pungkasny.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru