Lumajang (lumajangsatu.com) - Lumajang Tourism Camp salah satu inovasi promosi yang berbasis ekowisata. Para duta wisata se-jawa Timur dan peserta diberi materi tentang membuat teh dan juga memetik sendiri pucuh teh yang berkualitas hingga melihat proses siap seduh.
"Saat ini acara bagi duta wisata dan peserta Lumajang Tourism Camp, petik teh dan juga melihat proses teh hingga siap seduh," ujar Zainul Arifin, panitia Lumajang Tourism Camp 2016, Sabtu (23/04/2016).
Baca juga: Dindikbud Lumajang Kenalkan Ludruk Pada Kaum Millenial Ditengah Arus Globalisasi
Sementara itu, Budi Karnanto GM PT PN XII Kebun Teh Kertowono menyatakan, para duta wisata dan juga peserta akan belajar bagaimana proses membuat teh. Mulai cara memilih pucuk teh yang berkualitas, melakukan pelayuan hingga jadi teh siap seduh.
Baca juga: Menyala, STKIP PGRI Lumajang Melantik Ormawa Periode 2024-2025
"Kami beri edukasi tentang membuat teh dari awal, sehingga jadi teh siap seduh yang biasa kita minum se hari-hari itu," papar Budi.
Para peserta nampak antusias mendengarkan materi yang disampaikan oleh petugas PT PN XII. Para peserta juga diberi cara melakukan pemilahan teh yang berkualitas nomor satu hingga kualitas paling jelek. "Semua kita ajarkan proses pembutan teh dari awal hingga akhir," pungkasnya.
Baca juga: Poktan Penerima Bantuan Bibit Bawang Merah DBHCHT Lumajang Sebagian Sudah Panen
Kegiatan Tourisem Camp 2016 untuk melakukan promosi wisata didukung banyak pihak. Antara lain, G'OWa, Cio Indonesia Art Culture, PT PN XII Krtowono Gucialit, Paguyuban Raka-Raki Lumajang, Laskar Hijau Klakah dan www.lumajangsatu.com yang di support penuh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lumajang.(Yd/red)
Editor : Redaksi